Jakarta, MCI News – Wakil Menteri (Wamen) Pertanian Sudaryono terpilih menjadi Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI).
Hal ini bisa terwujud setelah ketua umum sebelumnya, Moeldoko dan Fadli Zon sepakat mengakhiri dualisme kepengurusan yang berbeda. Ini terjadi sejak Munas VII di Bali pada 2010 silam.
Dalam Musyawarah Nasional (Munas) X HKTI dan Kongres Tani Indonesia yang berlangsung di Kementerian Pertanian, Jakarta, Moeldoko dan Fadli Zon sepakat menunjuk Sudaryono sebagai ketua umum yang baru.
Sudaryono menegaskan komitmennya untuk menyatukan dualisme yang telah lama memecah organisasi petani tersebut.
"Tidak lagi ada dualisme di situ," ujar Sudaryono, berdasarkan keterangan resminya.
Sudaryono menegaskan, pemilihan itu menjadi tonggak kepengurusan HKTI yang sebelumnya berjalan sendiri-sendiri akhirnya bisa bersatu di pusat hingga ke level provinsi, kabupaten, kecamatan, dan seterusnya.
"Jika petani bahagia, produktivitasnya tinggi, petani sejahtera, sementara produktivitas tinggi, negara juga senang karena punya cadangan pangan yang cukup, tidak perlu impor, ekonomi bergerak, dan seterusnya," ujar pejabat yang lahir dari keluarga petani ini.
Fadli Zon lewat unggahan di Instagram menyampaikan ucapan selamat untuk Sudaryono. "Dengan kepemimpinan baru dan dukungan lintas sektor, semoga HKTI akan terus hadir sebagai organisasi yang mendorong kemajuan petani," jelasnya.
Hadir dalam pemilihan Ketua Umum, Sekretaris Jenderal HKTI Manimbang Kahariyadi, Wakil Ketua Umum Bidang Pemasaran Hasil Pertanian Mohammad Jafar Hafsah, Wakil Bidang Penyuluhan dan SDM Mulyono Machmur, para ketua dan pengurus DPD dan DPC HKTI Tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota, serta peninjau dari Pemuda Tani dan Wanita Tani.
Editor : Yasmin Fitrida Diat