DPMD Ajak TP PKK Badung Belajar UP2K ke Lombok Barat, Fokus Tingkatkan Ekonomi Keluarga Berbasis Potensi Lokal

mcinews.id
Dinas PMD Badung dan TP PKK Kabupaten Badung studi tiru ke Kabupaten Lombok Barat, NTB, Kamis (6/11/2025). (Foto: Istimewa)

Badung, MCI News – Upaya serius Pemerintah Kabupaten Badung dalam memperkuat ekonomi keluarga sekaligus mendukung sektor kepariwisataan diwujudkan melalui Studi Banding yang melibatkan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) bersama Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Badung ke Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (6/11/2025).

Rombongan Badung dipimpin langsung oleh Kadis PMD, Komang Budi Argawa, dan didampingi oleh Ketua TP PKK Kabupaten Badung, Rasniathi Adi Arnawa. Kunjungan ini berfokus pada pertukaran program unggulan, khususnya Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K).

Baca juga: Ketua Dekranasda Badung Hadiri Dekranasda Bali Fashion Week 2025

Kedatangan rombongan Badung diterima langsung oleh Ketua TP. PKK Kabupaten Lombok Barat, Hj Ayu Indra Rukmana Zain, dan didampingi oleh Kepala Dinas PMD Lombok Barat, Hj Mahnan. Diskusi dan pertukaran program strategis ini dipusatkan di Kantor Desa Suranadi, Kecamatan Narmada, Lombok Barat.

Kadis PMD Badung menjelaskan, pihaknya sengaja memilih Lombok Barat sebagai lokasi studi karena dinilai berhasil dalam menggerakkan perekonomian masyarakat melalui program yang terstruktur.

"Kami datang untuk belajar dan bertukar pengalaman, terutama bagaimana Lombok Barat mengintegrasikan program UP2K PKK dengan potensi lokal dan menjadikannya penggerak ekonomi yang bersinergi dengan pariwisata. Kami ingin produk-produk UP2K di Badung semakin berkualitas dan memiliki daya saing tinggi, selaras dengan status Badung sebagai destinasi pariwisata kelas dunia," ujar Budi Argawa.

Baca juga: Meriahkan HUT Ke-16 Mangupura, Pemkab Badung Gelar Turnamen Mini Soccer Antar OPD

Rasniathi Adi Arnawa menekankan pentingnya peran TP PKK dalam mendukung program pemerintah. "UP2K adalah program strategis yang langsung menyentuh kesejahteraan keluarga, dengan fokus utama pada pemberdayaan kaum wanita. Studi tiru ini akan memberikan panduan konkret bagi kami di Badung untuk mengidentifikasi best practice dalam hal pendampingan, pengemasan, hingga pemasaran produk lokal agar dapat meningkatkan pendapatan keluarga secara signifikan," terangnya.

Dalam sambutannya Ketua TP PKK Lombok Barat, Hj Ayu Indra Rukmana Zain, menyambut baik sinergi ini dan berbagi kunci sukses mereka. "Keterlibatan aktif DPMD dalam mendukung PKK, terutama dalam hal kebijakan dan alokasi anggaran, adalah kunci. Kami berharap pertukaran ini tidak hanya berhenti di sini, namun berlanjut menjadi kerja sama yang saling menguntungkan dalam upaya kita bersama meningkatkan kesejahteraan masyarakat," pungkasnya.

Baca juga: Ketua TP PKK Badung Gelar Aksi GENIUS Bagi Siswa SD di Desa Sangeh

Studi banding ini diharapkan menjadi pijakan bagi DPMD dan TP. PKK Badung untuk menyusun kebijakan dan program yang lebih efektif dalam mengembangkan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga. Langkah selanjutnya adalah mengadopsi dan memodifikasi model pembinaan UP2K Lombok Barat untuk menciptakan produk unggulan Badung yang kuat secara kualitas dan daya jual, sehingga secara langsung memberikan kontribusi signifikan terhadap pembangunan kepariwisataan dan ekonomi daerah.

Rombongan TP PKK Kabupaten Badung melanjutkan agenda kerja hari kedua dengan kunjungan studi banding dan silaturahmi ke UKM Sasak Maiq di Desa Senteluk, Kecamatan Batulayar, Kabupaten Lombok Barat, Jumat (7/11/2025). Kunjungan ini menunjukkan semangat kolaborasi dan dukungan lintas Kabupaten dalam memajukan UP2K dan ekonomi kreatif lokal, khususnya yang digerakkan oleh perempuan.

Editor : Yasmin Fitrida Diat

Peristiwa
Berita Populer
Berita Terbaru