Surabaya, MCI News – Hari Kebangkitan Nasional diperingati secara serentak pada hari Selasa, 20 Mei 2025. Sebagai salah satu hari besar nasional, peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) dilakukan untuk memperingati hari lahirnya organisasi Boedi Utomo.
Secara resmi, Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ditetapkan dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 316 Tahun 1959 tentang Hari-Hari Nasional yang Bukan Hari Libur. Dalam dokumen tersebut, selain Harkitnas, juga diresmikan beberapa hari nasional lain, seperti Hari Pahlawan dan Hari Sumpah Pemuda.
Pemilihan tanggal 20 Mei untuk Harkitnas sendiri dilatarbelakangi pendirian Budi Utomo pada 1908. Pada tanggal tersebut, Budi Utomo yang merupakan pergerakan nasional pertama menuju kemerdekaan didirikan oleh Soetomo dan para pelajar STOVIA lain atas dasar ide dr. Wahidin Sudirohusodo.
Tema Hari Kebangkitan Nasional
Dilihat dalam Surat Edaran Nomor B-395/M.KOMDIGI/HM.04.01/05/2025 tentang Penyampaian Pedoman Peringatan ke-117 Harkitnas Tahun 2025, Hari Kebangkitan Nasional tahun ini mengambil tema "Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat".
Tema ini menyimbolkan semangat kolektif seluruh elemen masyarakat untuk bangkit dan menantang berbagai rintangan yang menghadang. Tidak hanya itu, tema tersebut juga mengajak bangsa Indonesia untuk bergerak maju menuju lebih baik.
Kalimat tema tersebut juga sesuai dengan arah pembangunan nasional yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dalam 8 Asta Cita. Pada intinya, tema Harkitnas 2025 menekankan pentingnya kebersamaan, persatuan, dan kolaborasi lintas sektor untuk memajukan Indonesia.
Filosofi Logo 117 Hari Kebangkitan Nasional
Logo Hari Kebangkitan Nasional mengambil bentuk angka 117. Jika tahun sekarang dikurangi 117, maka diperoleh hasil 1908. Pada tahun itulah, Budi Utomo didirikan. Berikut ini filosofinya:
- Bentuk angka 11 dalam logo tampak seperti tiang atau pilar. Desain ini menandakan pondasi kebangsaan yang kuat.
- Bola merah di angka 7 melambangkan semangat dan energi perjuangan. Bola kecil yang terselip di bagian atas dan bawah angka 7 tersebut juga menyimbolkan titik penggerak perubahan.
- Bagian atas angka 7 yang berbentuk garis horizontal melambangkan arah ke depan, kemajuan, dan pandangan jauh ke depan.
- Bagian 'kaki' angka 7 dengan bentuk lengkungan emas ke atas menyimbolkan gerakan bangkit yang fleksibel. Biarpun fleksibel, gerakan tersebut tetap kuat dengan semangat gotong royong dan kebersamaan.
Editor : Yama Yasmina