Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi, Bandara di Flores dan Labuhan Bajo Ditutup

mcinews.id
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki mengganggu jadwal penerbangan di Bandara Flores hingga Labuhan Bajo, Minggu (3/8/2025). (Foto: MAGMA ESDM)

Flores, MCI News – Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki menyebabkan penerbangan terganggu. Tiga bandara di sekitar Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) terpaksa ditutup.

Ketiga bandara yang ditutup itu terdiri dari Bandara Udara Fransiskus Xaverius Seda Maumere, Kabuapten Sikka; Bandara H. Hasan Aroeboesman Ende; dan Bandara Komodo Labuan Bajo. 

Baca juga: Bandara I Gusti Ngurah Rai Tunda 24 Penerbangan, Imbas Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

Tiga bandara lainnya, yakni Bandara Gewayantana Larantuka masih menjadwalkan penerbangan seperti biasa; Bandara So'a Bajawa belum ada konfirmasi; begitu pula dengan Bandara Frans Sales Lega Ruteng.

Penglola Bandara Fransiskus Xaverius Seda Maumere memutuskan menutup bandara hingga hari ini, Minggu (3/8/2025), pukul 06.00 WITA karena adanya deposit abu vulkanik di area sisi udara (airside), yang berpotensi membahayakan keselamatan penerbangan. 

Baca juga: Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus, Tinggi Kolom Abu 1800 Meter

Bandara itu menjadi penghubung untuk beragam destinasi wisata di Maumere, seperti Pantai Koka, Gunung Egon, Desa Doka, Pantai Tanjung, dan Gunung Rokatenda.

Sementara itu, seluruh penerbangan dari dan menuru Bandara H. Hasan Aroeboesman Ende dibatalkan. Bandara itu menghubungkan wisatawan dengan beragam destinasi, seperti Rumah Pengasingan Soekarno, Danau Kelimutu, Taman Renungan, dan Serambi Soekarno. 

Baca juga: Aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki Meningkat

Di Bandara Labuan Bajo tercatat 23 penerbangan dibatalkan sebagai imbas erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki. Sebagai informasi, aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki terus meningkat dan status telah dinaikkan ke level IV (Awas).

Editor : Yasmin Fitrida Diat

Peristiwa
Berita Populer
Berita Terbaru