Jawa Barat, MCI News – Penemuan mayat laki-laki tanpa identitas di puncak Gunung Ciremai, Jawa Barat, tepatnya di jalur pendakian Linggajati. Akibatnya, jalur pendakian ditutup sementara.
Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi memprihatinkan, Rabu (29/10/2025), demikian dikutip dari akun resmi Instagram @gunung_ciremai. Diperkirakan telah meninggal sekitar satu minggu. Lokasinya berada sekitar 200 meter di sisi utara Puncak Linggajati.
Berdasarkan keterangan petugas, korban yang diperkirakan berusia 30-40 tahun itu hanya mengenakan celana pendek dan tidak memiliki satu pun identitas diri. Beberapa barang yang ditemukan yakni terminal kabel, pakaian menyerupai jas biru, dan sehelai sarung.
Untuk memperlancar proses evakuasi dan penyelidikan, pihak Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) menutup sementara seluruh aktivitas pendakian di jalur tersebut.
Kebijakan itu tertuang dalam surat pengumuman bernomor PG.43/T.33/TU/KSA/13/10/2025 yang diterbitkan TNGC pada Kamis (30/10/2025). Surat tersebut ditandatangani langsung oleh Kepala Balai TNGC, Toni Anwar.
“Dalam rangka urgensi proses evakuasi dan investigasi penemuan mayat tanpa identitas di puncak Jalur Pendakian Linggajati oleh Tim Smart Patrol TNGC pada tanggal 29 Oktober 2025 pukul 15.35 WIB, Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) menutup segala aktivitas wisata pendakian pada Jalur Pendakian Linggajati, sejak tanggal 30 Oktober sampai dengan 6 November 2025,” demikian dikutip dari akun resmi Instagram @gunung_ciremai.
Jalur pendakian Linggajati akan kembali dibuka pada 7 November 2025 setelah proses penyelidikan selesai.
“Bagi pendaki yang sudah melakukan booking online untuk kegiatan pendakian tanggal 30 Oktober sampai dengan November 2025, calon pendaki dapat melakukan konfirmasi kepada admin untuk penundaan waktu pendakian,” ungkapnya.
Editor : Yasmin Fitrida Diat
