Bali, MCI News - Dalam rangka mengantisipasi potensi demo lanjutan usai unjuk rasa yang berakhir anarkis, Sabtu (30/8/2025), Polda Bali menggelar apel siaga pengamanan di halaman depan Mapolda Bali, hari ini, Minggu (31/8/2025) pukul 07.30 Wita.
Sebanyak 1.521 personel Polda Bali mengikuti apel siaga ini, yang dipimpin oleh Kepala Biro Operasional (Karo Ops) Polda Bali, Kombes Pol. Soelistijono, S.I.K., M.H.
Baca juga: Amankan 138 Orang, Polda Bali Pastikan Kondisi Aman dan Kondusif Usai Demo
Dalam arahannya, Kombes Pol. Soelistijono, S.I.K., M.H. mengatakan, meskipun hari ini adalah hari Minggu, Polda Bali tetap melaksanakan apel siaga pengamanan aksi unjuk rasa.
"Kemarin sampai malam kita sudah mengamankan aksi unjuk rasa dengan menerapkan SOP yang ada. Bahkan sampai tadi subuh, jajaran Brimob dan Sabhara Polda Bali masih standby antisipasi Kembali adanya unjuk rasa," ucapnya.
Baca juga: Polda Bali Gelar Kegiatan Pangan Murah Beras SPHP untuk Stabilisasi Harga
Karo Ops meminta kepada seluruh personel Polda Bali agar tidak ada yang meninggalkan markas komando tanpa seijin pimpinan khsususnya perwira lulusan Akpol tahun 1995.
"Jajaran intelijen agar terus memonitor pergerakan kelompok yang unjuk rasa kemarin. Kita tidak boleh kecolongan," tandasnya.
Baca juga: Polda Bali Dukung Pilar Pembangunan Berkelanjutan di Musrenbang 2025
Dia menegaskan, pengamanan aksi unjuk rasa harus dilakukan secara humanis, persuasif, dan mengedepankan komunikasi yang baik. Personel diminta tetap mengedepankan pendekatan preventif serta menjunjung tinggi hak masyarakat dalam menyampaikan aspirasi sesuai ketentuan hukum.
"Polri hadir bukan untuk membatasi, tetapi untuk memastikan kegiatan penyampaian pendapat di muka umum berjalan aman, tertib, dan tidak mengganggu kepentingan masyarakat luas," jelas Karo Ops.
Editor : Yasmin Fitrida Diat