Jakarta, MCI News – Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menganjurkan sarapan cukup dengan dua butir telur. Dalam video yang beredar, dia bahkan menyarankan masyarakat untuk meninggalkan pilihan sarapan lain seperti sereal, nasi uduk, atau lontong sayur.
"Dan untuk mencegah agar gula darah kita tidak naik mendadak (glucose spike), kita wajib konsumsi sesuatu yang tidak manis. Kalau saya sih saraninnya, telur rebus," jelasnya di akun Instagram @bgsadikin.
Baca juga: Iuran BPJS Kesehatan Harus Naik, Ini Alasan Menkes
Budi Gunadi Sadikin menilai, menu sederhana ini lebih bermanfaat dibandingkan pilihan sarapan populer yang tinggi gula dan kalori.
"Kalau pertama kali makan atau sarapan jangan yang manis-manis seperti sereal, nasi uduk, atau lontong. Itu bikin gula kita langsung akan naik. Kita butuh makanan sehat, contohnya protein seperti telur," terang menteri berusia 61 tahun ini.
Menurut Budi Gunadi Sadikin, satu butir telur rebus mengandung sekitar 6 gram protein dan 60 kalori. Dua telur bisa memberikan 12 gram protein dan energi sekitar 120 kalori. Selain sehat, harganya juga terjangkau.
"Satu telur ini cuma Rp2.500, jadi kalau dua telur hanya Rp5.000," ujarnya.
Menteri kelahiran 6 Mei 1964 ini menekankan, pentingnya mencukupi kebutuhan protein harian, yang idealnya sekitar 0,8 gram per kilogram berat badan. Dengan berat badan 72 kilogram, ia menyebut dirinya membutuhkan 57,6 gram protein per hari. Konsumsi dua telur di pagi hari menurutnya bisa menutup sebagian kebutuhan tersebut.
"Udah praktis buatnya, tinggal celup 5-7 menit, murah lagi. Cukup awali sarapan dengan dua butir telur rebus tanpa tambahan saus tinggi kalori," tandas Budi Gunadi Sadikin.
"Yuk, mulai hidup sehat dari sekarang. Dimulai dari kesadaran akan makanan yang kamu santap," tutup mantan Wakil Menteri BUMN ini.
Editor : Yasmin Fitrida Diat