Sidoarjo, MCI News – Korban meninggal dunia dalam insiden maut di musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, menjadi 54 orang, termasuk 5 potongan tubuh (body part) korban.
Direktur Operasi Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan, Laksamana Pertama TNI Yudhi Bramantyo menerangkan, para korban dievakuasi di beberapa titik mulai dari pintu masuk bangunan hingga area belakang.
Baca juga: Update 34 Korban Meninggal Ambruknya Musala Ponpes Al Khoziny
"Bangunan musala Ponpes Al Khoziny mulai rata terutama di sektor A1, A3, dan A4. Di sektor A3 dan A4 menjadi titik di mana banyak korban meninggal dunia yang ditemukan karena menjadi lokasi musala," jelasnya ke media.
Jumlah korban sampai dengan hari kedelapan pencarian, yakni 158 orang. Sebanyak 104 orang selamat dan 54 orang lainnya meninggal dunia, termasuk 5 potongan tubuh.
Baca juga: Identifikasi Jenazah Santri Ponpes Al Khoziny Terkendala Sidik Jari Rusak
Proses identifikasi lanjutan akan dilakukan Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jatim di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Surabaya H.S Samsoeri Mertojoso, jalan A Yani.
Proses evakuasi masih terus berlangsung. Pembersihan puing difokuskan ke sisi utara pada bagian yang tidak terintegrasi dengan struktur utama. Satu unit mobil Mercedes warna hitam ringsek juga ikut dievakuasi di reruntuhan bangunan.
Diketahui, bangunan yang difungsikan sebagai musala tiga lantai di area asrama putra Ponpes Al Khoziny ambruk dan menimpa para santri saat melaksanakan salat Ashar berjemaah sekitar pukul 15.00 WIB, Senin (29/9/2025).
Editor : Yasmin Fitrida Diat