Sidoarjo, MCI News - Memasuki pekan ketiga Ramadan, suasana Terminal Gapura Surabaya (Purabaya) di Desa Bungurasih, Kabupaten Sidoarjo, terpantau masih sepi.
Berdasarkan pantauan MCI News di lapangan, situasi di Terminal Purabaya pada Selasa 18 Maret 2025, belum menampakkan lonjakan penumpang mudik lebaran.
Baca juga: Arus Mudik dan Balik di Bandara Juanda Layani 939 Ribu Penumpang
Beberapa bis dari Perusahaan Otobus (PO) yang beroperasi ke beberapa tujuan di wilayah Jawa Timur, seperti Malang, Banyuwangi, Jember, dan bahkan bis malam tujuan Jakarta, kursi penumpangnya terpantau banyak yang kosong.
Beberapa crew dari PO yang sempat ditemui MCI News mengatakan, arus mudik di terminal Kelas A milik Pemerintah Kota Surabaya itu biasanya mulai ramai terjadi pada H-7 lebaran.
Kondisi masih sepi juga dibenarkan Humas Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur Sarah Abigail. Ditemui MCI News di posko Terminal Purabaya, Sarah lonjakan penumpang diperkirakan mulai 22 Maret 2025 yang kebetulan mulai libur dan cuti bersama.
Baca juga: Mobil-motor Dominasi Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk
"Sekarang, arus mudik memang masih sepi, karena masih masuk kerja. Nanti ketika banyak karyawan sudah libur, maka kepadatan arus mudik lebaran mulai terasa. Kira-kira ya mulai 22 Maret 2025," katanya.
Menurut Sarah, Dishub juga melakukan pengawasan terhadap calo penumpang, karena bisa menganggu kenyamanan penumpang.
Baca juga: KAI layani 11,8 Juta Penumpang Selama Masa Arus Mudik 2025
“Pengawasan petugas terus dilakukan, agar penumpang nyaman. Demi keselamatan penumpang selama mudik lebaran, Dishub juga selalu melakukan pengawasan kepada armada yang beroperasi. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir kecelakaan. Dan akan menindak atau melakukan tilang jika terjadi pelanggaran,” kata Sarah.
Terminal Purabaya membuka Posko Mudik yang beroperasi sampai dengan 7 April 2025.
Editor : WItanto