Swansea, Wales, MCI News –Pemain Timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On, resmi dipertahankan Swansea City untuk musim 2025/2026. Namanya tidak tertera dalam daftar pesepakbola yang dilepas di akhir musim 2024/2025.
Pemain berdarah Belanda dan Indonesia itu sebenarnya masih memiliki kontrak dengan Swansea City sampai akhir musim 2025/2026. Meski masih tersisa satu tahun kontrak, Swansea City memutuskan untuk tetap mempertahankan Nathan-Tjoe-A-On yang sering duduk di bangku cadangan.
Nathan Tjoe-A-On sangat minim mendapatkan kesempatan bermain bersama tim utama Swansea City. Pada musim ini saja, pemain berusia 23 tahun itu hanya bermain satu kali di kompetisi Divisi Championship. Ia hanya bermain dua menit. Nathan Tjoe-A-On justru lebih banyak bermain untuk Swansea City U-21.
Kondisi ini berbanding terbalik dengan karier Nathan Tjoe-A-On di Timnas Indonesia yang sering mendapatkan menit bermain, baik di era pelatih Shin Tae-yong maupun Patrick Kluivert. Ia juga sering menjalani pemotretan sebagai model produk-produk ternama dan endorse.
Berikut ini daftar pemain yang dipertahankan pelatih Alan Sheehan adalah Mitchell Bates, Florian Bianchini, Nathan Broome, Ben Cabango, Cameron Congreve, Jacob Cook, Ollie Cooper, Joel Cotterill, Liam Cullen, Sebastian Dabrowski, Callum Deacon, Jisung Eom, Andy Fisher, Goncalo Franco, Jay Fulton, Josh Ginnelly,” tulis Swansea dikutip dari laman resmi klub tersebut.
Profil Klub Swansea City
Dikutip dari Transfermarkt, Swansea City Association Football Club atau Swansea City klub sepak bola yang berbasis di Swansea, Wales. Klub ini bermain di kompetisi divisi kedua Liga Inggris. Swansea City berdiri pada 1912. Mulanya bernama Swansea Town dan berganti nama menjadi Swansea City AFC.
Meskipun bukan salah satu klub dengan sejarah panjang di Liga Utama Inggris, Swansea City tercatat memiliki beberapa prestasi. Klub itu telah memenangkan English League Cup Winner (2012-2013), Football League Trophy Winner (2005-2006 dan 1993-1994), English 3RD Tier Champion (2007-2008), dan English 4TH Tier Champion (1999-2000).
Pada musim ini, Swansea mengakhiri kompetisi di urutan ke-11 klasemen akhir Liga 2 Inggris (Divisi Championship). Mereka berhasil mengumpulkan 61 poin dari 46 pertandingan.
Editor : Yama Yasmina