Jawa Tengah, MCI News – Gunung Merapi kembali menunjukkan aktivitas vulkanik tinggi, Sabtu (19/7/2025), dalam rentang waktu enam jam, dari pukul 00.00 hingga 06.00 WIB. Suhu udara di kawasan puncak Merapi mencapai titik dingin 13,7 derajat Celsius.
Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat sebanyak 13 guguran lava pijar mengarah ke sektor barat daya gunung.
Guguran tersebut meluncur ke arah Kali Putih dengan jarak luncur maksimum mencapai 1.700 meter. Kondisi cuaca di sekitar gunung terpantau cerah, dengan suhu udara berkisar 14,1 hingga 16,8 derajat celsius serta kelembaban antara 81 hingga 84,7 persen.
Gunung berstatus Level III atau Siaga itu terlihat jelas secara visual, dengan asap kawah berwarna putih berintensitas sedang setinggi 25 meter di atas puncak.
Sementara itu, potensi ancaman utama adalah guguran lava dan awan panas guguran (APG) yang berpotensi mengarah ke sektor selatan-barat daya, yakni Sungai Boyong maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, dan Bebeng maksimal 7 km.
Sedangkan di sektor tenggara, potensi bahaya mengarah ke Sungai Woro maksimal 3 km dan Sungai Gendol maksimal 5 km. Masyarakat harus mewaspadai bahaya awan panas guguran dan lahar, terutama saat hujan turun di sekitar puncak.
Editor : Yasmin Fitrida Diat