Ammar Zoni Dijebloskan ke Nusakambangan

author mcinews.id

mcinews.id

Kamis, 16 Okt 2025 09:56 WIB

copy
Aktor Ammar Zoni dipindah dari Rutan Salemba, Jakarta ke Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. (Foto: Istimewa)
Aktor Ammar Zoni dipindah dari Rutan Salemba, Jakarta ke Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. (Foto: Istimewa)

i

Jakarta, MCI News – Tak kunjung jera meski sudah berkali-kali terjerat kasus narkoba, aktor Ammar Zoni kena sanksi yang lebih berat. Ayah dua anak itu dipindahkan ke lembaga pemasyarakatan (lapas) dengan keamanan super ketat di Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (16/10/2025).

Ammar Zoni diduga mengedarkan narkoba jenis sabu-sabu dan tembakau sintetis di dalam Rutan Salemba bersama lima orang lainnya yakni A, AP, AM Alias KA, ACM, dan MR.

Dari hasil penyidikan, terungkap Ammar Zoni dan rekan-rekannya menggunakan aplikasi Zangi untuk berkomunikasi dalam menjalankan peredaran narkoba di dalam rutan. Mereka mendapat barang haram itu dari seseorang yang berada di luar Rutan Kelas I Jakarta Pusat Salemba.

Pemindahan Ammar Zoni dari Rutan Salemba, Jakarta ke Nusakambangan terungkap dari Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto. Menurutnya, tindakan ini perlu dilakukan agar aktor 32 tahun benar-benar jera.

"Ini bukti bahwa peringatan Bapak Menteri (Menteri Imigrasi dan Permasyarakatan Agus Andrianto) dan Pak Dirjen (Dirjen Permasyarakatan Mashudi) serius. Bahwa siapapun terlibat peredaran narkoba akan ditindak," jelas Kasubdit Kerjasama Ditjenpas Rika Aprianti kepada wartawan.

Ammar Zoni dipindah bersama lima narapidana lainnya dari Jakarta. Rombongan petugas yang membawa mantan suami artis Irish Bella itu tiba di Nusakambangan pukul 07.43 WIB.

"Setiap warga binaan high risk lainnya yang dipindahkan ke Nusakambangan, mereka juga akan ditempatkan di Lapas Super Maximum dan Maximum Security," jelas Rika.

Ammar Zoni ditempatkan di Lapas Super Maximum Security Karanganyar. "Diharapkan langkah ini dapat mengubah perilaku mereka menjadi warga binaan yang lebih baik, sesuai tujuan sistem permasyarakatan," pungkas Rika.

Editor : Yasmin Fitrida Diat

Berita Terbaru

Bandara Juanda Layani 40 Rute Penerbangan hingga Awal Oktober 2025

Bandara Juanda Layani 40 Rute Penerbangan hingga Awal Oktober 2025

Kamis, 16 Okt 2025 09:41 WIB

Kamis, 16 Okt 2025 09:41 WIB

Bandara Internasional Juanda tercatat melayani 40 rute penerbangan aktif baik domestik maupun internasional hingga awal Oktober 2025.…

Hari Pangan Sedunia ke-80

Hari Pangan Sedunia ke-80

Kamis, 16 Okt 2025 08:50 WIB

Kamis, 16 Okt 2025 08:50 WIB

Hari Pangan Sedunia (World Food Day) diperingati setiap 16 Oktober. Tahun ini juga bertepatan dengan perayaan 80 tahun FAO.…

Sia Cerai, Suami Tuntut Nafkah Bulanan untuk Gaya Hidup Newah

Sia Cerai, Suami Tuntut Nafkah Bulanan untuk Gaya Hidup Newah

Kamis, 16 Okt 2025 08:20 WIB

Kamis, 16 Okt 2025 08:20 WIB

Pernikahan baru 1,5 tahun, Sia gugat cerai suami. Sang suami menuntut nafkah bulanan Rp 3,9 miliar dan biaya pengacara selama perceraian.…

Ayah Raline Shah Korban Sindikat Penipuan Online, Rugi Rp254 Juta

Ayah Raline Shah Korban Sindikat Penipuan Online, Rugi Rp254 Juta

Kamis, 16 Okt 2025 07:55 WIB

Kamis, 16 Okt 2025 07:55 WIB

Pengusaha asal Medan, Rahmat Shah, ayah artis Raline Shah, menjadi korban penipuan dengan kerugian Rp254 juta.…

Rambu Larangan Parkir di Sepanjang Jalan Kebraon Gang V Meresahkan Warga Sekitar

Rambu Larangan Parkir di Sepanjang Jalan Kebraon Gang V Meresahkan Warga Sekitar

Rabu, 15 Okt 2025 19:53 WIB

Rabu, 15 Okt 2025 19:53 WIB

Pemasangan rambu larangan parkir disertai ancaman penggembokan, penderekan sampai denda di sepanjang Jalan Kebraon Gang V, Surabaya.…

DPRD Surabaya Desak Penertiban Industri Peleburan Logam di Kawasan Kandangan

DPRD Surabaya Desak Penertiban Industri Peleburan Logam di Kawasan Kandangan

Rabu, 15 Okt 2025 19:38 WIB

Rabu, 15 Okt 2025 19:38 WIB

Komisi C DPRD Surabaya kembali turun tangan mengakomodasi terkait keluhan warga Kandangan, Surabaya Barat, yaitu masih beroperasinya PT Suka Jadi Logam (SJL).…