Surabaya, MCI News – Walikota Surabaya Eri Cahyadi bersama seluruh elemen Kota Surabaya, ulama, TNI-Polri menggelar Ikrar dan Doa Bersama Jogo Suroboyo, Kamis (4/9/2025) pagi.
Agenda ini digelar di Tugu Pahlawan, monumen perjuangan arek-arek Suroboyo. Ada lima poin penting yang disampaikan dalam ikrar bersama ini. Berikut ini isinya:
"Kami arek Suroboyo berikrar:
1. Menjaga Surabaya tetap aman, damai, dan rukun dalam kebersamaan.
2. Menguatkan gotong-royong sebagai jati diri warga kota demi masa depan Surabaya.
3. Menyampaikan aspirasi dengan kritis, tertib, dan tidak mudah terprovokasi.
4. Menolak segala bentuk kekerasan dan perusakan dalam menyampaikan aspirasi.
5. Tetap bersatu dalam harmoni, anti anarkis, dan bersama-sama jogo Suroboyo.
Suroboyo Wani, Wani, Wani (berani)!"
Usai pembacaan ikrar Jogo Suroboyo, walikota menyampaikan bahwa dalam menjaga komitmen ini harus dilakukan dengan ikhlas. Dia berterimakasih atas komitmen semua elemen untuk menjaga Kota Pahlawan.
"Mungkin kita diingatkan untuk membangun Kota Surabaya ini tidak dengan kesombongan. Setiap agama mengajarkan saling menjaga, menghormati, dan guyup rukun," tuturnya.
"Saya matur suwun semua elemen masyarakat hadir dalam Jogo Suroboyo. Saya yakin kita semua menjaga Kota Surabaya dengan kekuatan agama, Pancasila. Terima kasih untuk warga Wonokromo dan Bubutan yang keluar menghalau massa anarkis menjaga keamanan warga. Saya minta tolong menjaga dengan ikhlas," tutur Eri Cahyadi.
Editor : Yasmin Fitrida Diat
