Pamekasan, MCI News - Pasangan sapi bernama “Anti Virus” yang berasal dari Pegantenan Pamekasan Madura, berhasil keluar sebagai Juara Atas 1. Pasangan sapi milik H. Sugik ini, berhasil mengungguli lawan-lawannya dengan memasuki garis akhir pertama dan keluar sebagai pemenang.
“Ritual khusus dalam mengikuti karapan sapi ini adalah meminta restu kepada orang tua.” Ujar H. Agus, selaku keponakan dan yang merawat sapi juara H. Sugik pemilik sapi Anti Virus. Ketika ditemui MCI News di Pagentenan, Pamekasan Madura, Jumat, (24/10/2025).
H. Agus menambahkan, untuk joki karapan tidak harus dari Pamekasan. Bisa dari Sampang, atau daerah-daerah lain. Selain itu, banyak warga desa setempat Pegantenan Pamekasan, yang berkunjung untuk melihat sapi juara tersebut. “Alhamdulillah banyak warga datang yang mau lihat. Terutama ke sapi, dan melihat hadiah. Warga juga bangga di wilayahnya punya sapi balap juara.” Tambah H. Agus.
“Untuk target kedepannya, sapi karapan miliknya bisa menjadi juara lagi, dalam even apapun, dan apapun pialanya agar bisa menjadi juara.” Pungkas H. Agus
Sempat diwarnai ketegangan dalam penentuam juara dalam karapan sapi piala presidan tersebut. Kemudian, panitia memanggil pemilik sapi karapan untuk menyaksikan rekaman video yang memperlihatkan sapi karapan yang lebih dulu sampai ke garis finish.
Dari hasil musyawarah, panitia menggelar rapat klarifikasi Selasa (21/10/2025). Kepurtusannya, menganulir keputusan juri sebelumnya. Kemudian, sapi karapan yang ditetapkan sebagai pemenang adalah Anti Virus sebagai juara satu, disusul Sonar Muda milik H. Faiz juara dua dan juara tiga tidak ada perubahan.
Dalam technical meeting, tata tertib karapan sapi sudah disepakati bersama oleh stakeholder terkait. Apabila waktu finish ada peserta yang protes, maka keputusan juri batal atau ditangguhkan. keputusan baru dibuat setelah melihat video yang diputar ulang, dan keputusan final penentuan pemenang juara bisa diambil.
Editor : Cahaya Kurniawan