Surabaya, MCI News - Honor, produsen telepon seluler asal China mengumumkan akan resmi comeback ke pasar Indonesia mulai 26 Februari 2025.President Honor South Pasific Justin Li mengatakan, tingginya minat konsumen terhadap produk teknologi yang berkualitas memacu Honor untuk bertarung kembali di pasar Indonesia."Kami ingin menjawab setiap kebutuhan konsumen melalui produk-produk inovatif. Setiap produk Honor di Indonesia dirancang untuk memudahkan pengguna dalam aktivitas harian," kata Justin dalam keterangan resminya, pekan ini.Namun, Honor belum mengungkap produk pertama yang akan dirilis setelah meninggalkan pasar Indonesia pada 2018.Honor sudah mendaftarkan sejumlah smartphone ke lembaga sertifikasi, seperti ke Direktorat Jenderal (Ditjen) Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI), Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) dan ke Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
Di laman sertifikasi Postel, produk anak usaha raksasa teknologi Huawei itu sudah mendaftarkan tiga model smartphone, meliputi Honor X9c, Honor 200 Pro dan Honor Magic V3. Ketiga produk Honor yang sudah lolos sertifikasi pada Kamis (16/1/2025) itu, memiliki segmentasi yang berbeda, mulai dari mid-range hingga flagship.Honor X9c yang masuk pada segmen smartphone kelas menengah memulai debutnya secara global di sejumlah negara. Di Malaysia, Honor X9c mulai dipasarkan sejak November 2024.Honor 200 Pro, smartphone menengah berkelas premium. Sebab, perangkat ini mengusung spesifikasi yang mumpuni dengan penggunaan chipset Snapdragon 8s Gen 3. Honor 200 Pro debut pada akhir Mei 2024 di China, bersamaan dengan Honor 200 'reguler' yang tidak tercatat di laman Postel.Sementara Honor Magic V3 adalah ponsel lipat yang umumnya dikategorikan smartphone andalan atau flagship. Telepon cerdas yang dirilis di China pada Juli 2024 itu memiliki chipset Snapdragon 8 Gen 3. Layar utamanya LTPO OLED 7,92 inci dan layar luar LTPO OLED 6,43 inci.
Baca juga: Kementerian PANRB-Komdigi Kolaborasi Perkuat Kebijakan Digital Pemerintah
Ketiga ponsel baru Honor tersebut kemungkinan menggunakan sistem operasi termutakhir mereka, yakni Magic OS versi 9. Sistem antarmuka (user interface) terbaru yang dibangun Honor berbasis sistem operasi Android 15, mengintegrasikan AI untuk meningkatkan performa, keamanan, dan menyediakan fitur yang dipersonalisasi.
Salah satu fitur spesial yang dibawa MagicOS 9.0 adalah penyempurnaan asisten virtual 'Yoyo'. Asisten AI ini hadir untuk menyederhanakan interaksi dan beradaptasi dengan kebiasaan pengguna. Asisten AI ini menggunakan model AI 'LAM' (Large Action Model).
Baca juga: Perlu Regulasi Baru Ruang Digital Untuk Lindungi Anak-anak
Istilah itu dicetuskan startup Rabbit Inc. saat kali pertama meluncurkan perangkat Rabbit R1, model AI ini mampu menjalankan perintah.
Yoyo dapat melakukan tugas-tugas seperti memesan makanan, mengelola notifikasi, bahkan membandingkan harga dengan perintah-perintah sederhana. Jadi, interaksi sehari-hari menjadi lebih intuitif dan efisien. (bho)
Editor : Budi Setiawan