Letusan Gunung Semeru Rabu Pagi

mcinews.id
Erupsi Gunung Semeru, Rabu 23 April 2025. (Foto: PVMBG)

Jawa Timur, MCI News - Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur, erupsi dengan letusan (erupsi) setinggi 900 meter di atas puncak pada Rabu pagi. "Telah terjadi erupsi G. Semeru, Jawa Timur pada tanggal 23 April 2025 pukul 06.28 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 900 m di atas puncak (± 4.576 m di atas permukaan laut)," demikian dikutip dari media sosial X Info Semeru.

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah utara. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi ± 2 menit 3 detik.

Baca juga: Rabu Pagi, Gunung Marapi Erupsi 57 Detik

Berdasarkan catatan petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru, aktivitas Gunung Semeru masih didominasi gempa letusan pada pengamatan kegempaan selama 24 jam, yakni tercatat 35 kali gempa letusan, dua kali gempa guguran, lima kali gempa hembusan, tiga kali gempa vulkanik dalam, dan enam kali gempa tektonik jauh.

Sebelumnya, Gunung Semeru erupsi empat kali pada Selasa pagi kemarin, dengan tinggi kolom letusan mencapai 800 meter di atas puncak. Erupsi terjadi sejak pukul 05.55 WIB dan terus berlanjut hingga siang hari. 

Baca juga: Gunung Marapi Kembali Erupsi Sabtu Pagi

Saran Keselamatan

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memberikan sejumlah rekomendasi terkait dengan status Gunung Semeru yang masih Waspada atau Level II, yakni masyarakat dilarang melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh delapan kilometer dari puncak (pusat erupsi).

Baca juga: Merapi Erupsi, Warga Diminta Aktifkan Ronda Malam

Kemudian di luar jarak tersebut, masyarakat tidak boleh melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan, karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.

Masyarakat juga perlu mewaspadai potensi awan panas, guguran lava, dan lahar hujan di sepanjang aliran sungai dan lembah yang berhulu di puncak Gunung Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat, serta potensi lahar di sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.

Editor : Yama Yasmina

Peristiwa
Berita Populer
Berita Terbaru