Sejumlah Pengamat Yakin, MotoGP Argentina Lebih Sulit Bagi Bagnaia

author mcinews.id

mcinews.id

Selasa, 11 Mar 2025 22:39 WIB

copy
Francesco Bagnaia diprediksi akan lebih sulit di MotoGP Argentina. (Foto: X-@PeccoBagnaia)
Francesco Bagnaia diprediksi akan lebih sulit di MotoGP Argentina. (Foto: X-@PeccoBagnaia)

i

Surabaya, MCI News - Sejumlah pengamat memperingatkan Francesco Bagnaia bahwa MotoGP Argentina akan menimbulkan lebih banyak masalah baginya daripada di Thailand.

Bagnaia terpaksa menyaksikan rekan setim barunya di pabrikan Ducati, Marc Marquez, merangsek ke posisi terdepan dan kemudian meraih dua kemenangan di pembuka musim 2025.

Bagnaia berada di posisi ketiga dalam kualifikasi, sprint, dan grand prix, tetapi tidak sebanding dengan kedua saudara Marquez di depannya.

Putaran kedua MotoGP tahun ini akan berlangsung di Argentina akhir pekan ini, trek favorit Marquez memberinya peluang besar untuk memperlebar keunggulannya di puncak klasemen.

Pengamat dan editor Crash.net, Jordan Moreland, mengatakan kepada podcast Crash MotoGP tentang Bagnaia di Argentina: “Itu adalah sirkuit yang menakutkan baginya. Dia memberi isyarat setelah Grand Prix Thailand bahwa dia tahu Marquez akan kuat di dua putaran berikutnya.”

Pengamat MotoGP lainnya, Lewis Duncan, mengatakan tentang harapan Bagnaia: "Saya tidak berpikir dia akan menjadi favorit. Dia harus datang ke Argentina dan Austin hanya untuk meraih poin.

“Jika dia bisa naik podium di keduanya, maka itu adalah kemenangan.”

"Ini adalah sirkuit yang menakutkan bagi Pecco. Saat terakhir kali kami balapan di sini, dalam balapan basah, ia berada di posisi kedua lalu terjatuh tanpa perlawanan.”

“Beberapa minggu ke depan akan menjadi waktu bagi Pecco untuk melakukan apa yang dia bisa, dan memastikan dia tidak memberikan terlalu banyak poin kepada Marquez.”

Menuurtnya, tidak ideal bagi Bagnaia untuk memaksakan menang di dua sirkuit berikutnya. Ia menyatakan, musim masih panjang, ada sirkuit yang bagus untuk Bagnaia.

Baginya, Bagnaia hanya perlu bertahan selama beberapa akhir pekan ke depan. "Secara resmi, ia kalah 2,4 detik dari Marquez (di Thailand). Namun, pertimbangkan situasi balapan itu: masalah tekanan ban yang memaksa Marquez melambat, sengaja memacu motor di bawah kecepatan maksimal.”

Dari hitungan Duncan, berdasarkan enam putaran pertama sebelum Marc memperlambat lajunya karena tekanan ban, kecepatan rata-rata berada 10 detik lebih cepat dibanding Pecco. Itulah kenyataannya.

“Dia perlu berusaha keras untuk mengatasi hal itu.”

Namun, pekerjaan Bagnaia akan menjadi lebih sulit di putaran kedua tahun ini, sebagaimana telah diprediksi. Sebab, meski mengendarai mesin terbaik di MotoGP, penantangnya akan bertambah banyak di Argentina.

"Ia akan menemukan lebih banyak saingan di sini," imbuh Lewis. "Aprilia adalah motor yang bagus di sini, dan Marco Bezzecchi memenangkan grand prix pertamanya di Argentina.

“Aprilia memulai dengan baik di Thailand, di salah satu sirkuit yang lemah. Ai Ogura tampil sensasional sebagai seorang pemula.”

“Serangan Aprilia mungkin dipimpin oleh Bezzecchi. Ini paket yang bagus.”

Belum lagi Alex Marquez yang akan berusaha keras untuk meraih posisi kedua. Lewis yakin, dia bisa bertarung melawan saudaranya.

"Pecco perlu berhati-hati. Kita belum melihat Pedro Acosta, yang tidak tampil bagus di Grand Prix Thailand.”

Bukan hanya itu, masih ada Honda dan Yamaha. Salah satunya, Joan Mir, sangat kompetitif sebelum dia mengalami kecelakaan (di Thailand).

“Ada beberapa rintangan yang dihadapi Bagnaia dibanding saat di Thailand. Salah satunya adalah rekan setimnya yang sangat kuat.”

Sumber: Crash.net

Editor : Faaz Elbaraq

Berita Terbaru

Fakta-fakta Film Final Destination Bloodlines

Fakta-fakta Film Final Destination Bloodlines

Kamis, 27 Mar 2025 10:40 WIB

Kamis, 27 Mar 2025 10:40 WIB

Film Final Destination Bloodlines akan segera rilis kembali dalam versi terbarunya setelah 14 tahun dari saat mereka merilis film terakhirnya. …

Jadwal Penutupan Pelabuhan Gilimanuk 24 Jam saat Nyepi H-2 Lebaran

Jadwal Penutupan Pelabuhan Gilimanuk 24 Jam saat Nyepi H-2 Lebaran

Kamis, 27 Mar 2025 10:00 WIB

Kamis, 27 Mar 2025 10:00 WIB

Pelabuhan Gilimanuk, pintu masuk utama ke Bali dari Pulau Jawa, akan ditutup total selama 24 jam, Sabtu 29 Maret 2025.…

Pasar Bandeng, Tradisi Turun-temurun Warga Gresik Menyambut Lebaran

Pasar Bandeng, Tradisi Turun-temurun Warga Gresik Menyambut Lebaran

Kamis, 27 Mar 2025 09:32 WIB

Kamis, 27 Mar 2025 09:32 WIB

Gresik, MCI News – Pasar bandeng Gresik merupakan tradisi turun-temurun yang dilakukan oleh masyarakat sejak zaman dulu. Kegiatan ini dilakukan untuk m…

Akhir Sengketa Ganti Rugi Tanah Mat Solar, Ahli Waris Terima Rp 2,2 Miliar

Akhir Sengketa Ganti Rugi Tanah Mat Solar, Ahli Waris Terima Rp 2,2 Miliar

Kamis, 27 Mar 2025 09:20 WIB

Kamis, 27 Mar 2025 09:20 WIB

Akhir sengketa tanah Mat Solar. Keluarga akhirnya menerima ganti rugi Rp 2,2 miliar. Hal itu diwakili salah satu ahli waris, yakni anak sulung.…

Wamenag Dukung Budaya Saling Memberi Saat Lebaran, Tolak Aksi Paksa Minta THR

Wamenag Dukung Budaya Saling Memberi Saat Lebaran, Tolak Aksi Paksa Minta THR

Kamis, 27 Mar 2025 00:05 WIB

Kamis, 27 Mar 2025 00:05 WIB

Wakil Menteri Agama Romo HR Muhammad Syafii mendukung tradisi saling memberi di momen Idulfitri.…

Ketua DPR Desak Pemerintah Kendalikan Harga Bahan Pokok

Ketua DPR Desak Pemerintah Kendalikan Harga Bahan Pokok

Rabu, 26 Mar 2025 23:52 WIB

Rabu, 26 Mar 2025 23:52 WIB

Pemerintah perlu bergerak cepat dan efektif untuk menstabilkan harga-harga bahan pokok agar rakyat tidak makin terbebani…