Batu, MCI News - Dalam atmosfer kompetisi yang memacu adrenalin, Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Perwosi) Cup WPAC (Women Paragliding Accuracy Championship) 2025 di Kota Batu menyuguhkan aksi paralayang spektakuler. Ketua Perwosi Jawa Timur, Arumi Bachsin Elestianto Dardak menutup acara ini secara resmi dengan menyematkan medali kepada pemenang kategori umum, Minggu 18 Mei 2025.
Arumi menekankan paragliding meski berisiko tinggi, tak membatasi potensi atlet wanita untuk berprestasi. “Paralayang ini standar keselamatannya menjadi prioritas utama. Karena harus mempertimbangkan faktor kondisi cuaca, tapi para wanita ini sangat luar biasa bisa mengalahkan ketakutannya dan menekuni aktifitas paralayang,” tuturnya.
“Paralayang ini salah satu olahraga ekstrem tapi bisa membangun karakter. Karena dari atas sana (gunung), mental yang harus dibangun itu luar biasa karena musuh kita yang paling besar itu adalah diri kita sendiri. Untuk bisa take off maupun landing saya mengerti itu tidak mudah,” imbuh istri Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak ini.
Keberagaman usia dan latar belakang atlet wanita dalam Perwosi Cup membuat Arumi semakin bersemangat dan menyampaikan apresiasinya untuk atlet wanita yang berani mengambil tantangan dalam kompetisi paragliding.
“Senang sekali saya bisa hadir hari ini karena nyatanya banyak paralayang wanita yang mencintai aktifitas olahraga outdoor ini,” ujarnya.
Arumi mengungkapkan, paralayang adalah salah satu olahraga yang tidak mengenal usia dan dapat menambah rasa percaya diri. Ia mencontohkan Rika Wijayanti, atlet paralayang wanita Jawa Timur yang meraih juara 1 beregu di FAI World Paragliding Accuracy Championshing di Sopot Bulgaria, sebagai bukti bahwa paralayang wanita mampu berprestasi dan mengharumkan nama Jawa Timur maupun Indonesia.
“Insya Allah lewat Perwosi Cup nantinya bisa melahirkan atlet-atlet baru wanita paralayang yang akan mengharumkan nama bangsa,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua FASI (Federasi Aero Sport Indonesia) Paralayang Jatim Arif Eko Wahyudi mengatakan kompetisi Perwosi Cup WPAC telah dilaksanakan pada 17-18 Mei 2025 di Gunung Banyak, Batu dan telah diikuti peserta dari berbagai kota di Jawa Timur.
“Bahkan ada juga yang dari luar provinsi yakni Papua, Jawa Tengah dan Bali. Harapannya ke depan Paralayang wanita bisa terbang tinggi, berani dan tidak kenal takut memacu semangat untuk terus produktif,” ujarnya.
Untuk informasi tambahan, berikut daftar juara WPAC 2025:
Editor : Yama Yasmina