Surabaya, MCI News – Pelaksanaan ibadah haji 1446 H/2025 M sedang memasuki fase Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna). Setelah itu, jemaah akan melanjutkan ibadah di Masjidil Haram, Makkah sebelum pulang ke Tanah Air.
Berdasarkan rencana perjalanan haji (RPH) 1446 H/2025 M susunan Kementerian Agama (Kemenag) RI, jemaah haji Indonesia gelombang pertama akan pulang ke Tanah Air secara bertahap mulai 11 Juni 2025 hingga 25 Juni 2025 atau 15-29 Zulhijah 1446 H.
Sementara itu, jemaah gelombang II akan bergerak dari Makkah ke Madinah. Mengingat, jemaah gelombang ini langsung tiba di Makkah lewat bandara Jeddah, berbeda dengan jemaah gelombang I yang mendarat di Madinah.
Pergerakan jemaah haji gelombang II dari Makkah ke Madinah dijadwalkan mulai 18 Juni 2025 atau 22 Zulhijah 1446 H. Operasional ini dijadwalkan selesai pada 2 Juli 2025 atau 7 Muharram 1447 H.
Masa operasional pemulangan jemaah haji ke Indonesia berlangsung 30 hari, seperti masa pemberangkatan sebelumnya. Operasional dijadwalkan selesai pada 11 Juli 2025 atau 16 Muharram 1447 H.
Kepulangan Gelombang I: 11–25 Juni 2025
Jemaah yang tergabung dalam gelombang pertama akan mulai dipulangkan ke Indonesia pada 11 Juni 2025, bertepatan dengan 15 Zulhijah 1446 H.
Mereka akan diberangkatkan dari Makkah menuju Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, sebelum melanjutkan perjalanan pulang ke tanah air. Pemulangan Gelombang pertama ini dijadwalkan berakhir pada 25 Juni 2025 atau 29 Zulhijah 1446 H.
Kepulangan Gelombang II: 26 Juni–10 Juli 2025
Sementara itu, gelombang kedua akan mulai pulang pada 26 Juni 2025, tepat pada 1 Muharram 1447 H. Jemaah gelombang ini sebelumnya akan singgah di Madinah untuk melaksanakan arbain (salat berjamaah selama 40 waktu) sebelum pulang ke Indonesia.
Kepulangan Gelombang kedua dijadwalkan selesai pada 10 Juli 2025 atau 15 Muharram 1447 H. Seluruh proses pemulangan jemaah haji Indonesia diperkirakan selesai pada 11 Juli 2025, bertepatan dengan 16 Muharram 1447 H.
Editor : Yasmin Fitrida Diat