Surabaya, MCI News - Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dipastikan tidak masuk dalam daftar kandidat pelatih Timnas China untuk menggantikan Branko Ivankovic, sebagaimana dilaporkan oleh media Tiongkok, Sohu.
Pemecatan Ivankovic dilakukan oleh Federasi Sepak Bola China (CFA) tak lama setelah kekalahan menyakitkan 0-1 dari Timnas Indonesia dalam laga kesembilan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Kekalahan ini membuat China gagal melaju ke putaran keempat, sehingga CFA memutuskan untuk mengakhiri kontrak Ivankovic secara sepihak tanpa memberikan kompensasi.
Setelah pemecatan tersebut, CFA mulai mencari sosok pengganti. Nama Shin Tae-yong sempat mencuat ke publik sebagai salah satu calon. Namun, perwakilan pelatih asal Korea Selatan itu menegaskan bahwa hingga kini belum ada pendekatan resmi dari pihak CFA.
“Pelatih Shin Tae-yong belum menerima proposal atau kontak apa pun dari Asosiasi Sepak Bola Tiongkok,” ungkap perwakilan STY dikutip dari media Korea Selatan, News Nate.
Sementara itu, menurut laporan media Tianjin, sebuah agensi telah mengajukan beberapa kandidat pelatih untuk menggantikan Ivankovic. Sohu melaporkan bahwa ada empat nama yang saat ini menjadi kandidat utama—dan tidak satupun dari mereka adalah Shin Tae-yong. Siapa saja mereka?
1. Dejan Djurjevic
Pelatih asal Serbia ini punya pengalaman panjang dalam menangani klub-klub sepak bola. Pada Februari 2023, ia menjabat sebagai pelatih tim China untuk ajang Asian Games. Meski gagal membawa timnya melewati perempat final setelah dikalahkan Korea Selatan, Djurjevic terus dipercaya menangani Timnas China kelompok umur. Ia sukses membawa China U-19 meraih posisi ketiga di Piala Panda, serta mencapai perempat final Piala Asia U-20. Saat ini, ia menjabat sebagai pelatih tim China U-20.
2. Antonio Puche
Antonio Puche adalah pelatih asal Spanyol yang pernah bermain untuk Liverpool dan sejumlah klub besar lainnya. Usai pensiun, ia memulai karier kepelatihan di berbagai klub. Pada 2018, Antonio ditunjuk sebagai pelatih kepala Timnas China U-16 dan kini menjabat sebagai pelatih Timnas China U-22 setelah sempat menangani tim U-21.
3. Zheng Zhi
Zheng Zhi saat ini bukan kandidat utama, namun tetap berpeluang mendapatkan posisi pelatih kepala. Ia kini memimpin tim nasional dalam persiapan menuju Piala Asia Timur 2025. Jika mampu menunjukkan performa meyakinkan di turnamen tersebut, peluangnya untuk naik ke tim utama akan terbuka lebar.
4. Kenichi Uemura
Pelatih asal Jepang ini mulai melatih China U-16 sejak Februari 2024. Di bawah arahannya, tim berhasil menahan imbang Korea Selatan di kualifikasi dan finis di posisi kedua grup, yang memastikan langkah mereka ke putaran final Piala Asia U-17. Keunggulan Uemura terletak pada pemahamannya terhadap sepak bola Asia, termasuk China, serta kedisiplinannya yang tinggi.
*Sumber: tvonenews.com
Editor : Fahrizal Arnas