Wujudkan Pengelolaan Sampah Berkelanjutan, Pemkab Badung Siap Dukung Pembangunan PSEL Denpasar Raya

author mcinews.id

mcinews.id

Sabtu, 25 Okt 2025 13:28 WIB

copy
Wabup Bagus Alit Sucipta saat menghadiri Rakortas Nasional Pemantapan Pembangunan PSEL di Ruang Rapat Utama Lantai 3 Gedung Kemenko Pangan, Jalan Imam Bonjol No. 61, Jakarta Pusat, Jumat (24/10/2025). (Foto: Istimewa)
Wabup Bagus Alit Sucipta saat menghadiri Rakortas Nasional Pemantapan Pembangunan PSEL di Ruang Rapat Utama Lantai 3 Gedung Kemenko Pangan, Jalan Imam Bonjol No. 61, Jakarta Pusat, Jumat (24/10/2025). (Foto: Istimewa)

i

Badung, MCI News – Sebagai tindak lanjut penetapan Kabupaten Badung sebagai salah satu dari lima daerah prioritas nasional pembangunan fasilitas Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik (PSEL) tahap pertama, Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta menghadiri Rapat Koordinasi Terbatas (Rakortas) Nasional Pemantapan Pembangunan PSEL, yang diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Pangan Republik Indonesia, bertempat di Ruang Rapat Utama Lantai 3 Gedung Kemenko Pangan, Jalan Imam Bonjol No. 61, Jakarta Pusat, Jumat (24/10/2025).

Kegiatan Rakortas tersebut dipimpin langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, dan dihadiri oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Hanif Faisol Nurofiq, perwakilan Kementerian/ Lembaga terkait, PT. PLN (Persero), Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara), serta para kepala daerah dari wilayah prioritas nasional.

Bagus Alit Sucipta yang mewakili Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa hadir bersama Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Badung Made Rai Warastuthi, sebagai wujud dukungan Pemkab Badung terhadap kebijakan nasional dalam pengelolaan sampah berkelanjutan.

Rakortas ini menjadi forum strategis untuk memperkuat koordinasi lintas kementerian dan pemerintah daerah dalam mempercepat Implementasi Peraturan Presiden Nomor 109 Tahun 2025 tentang Penanganan Sampah Perkotaan melalui Pengolahan Sampah Menjadi Energi Berbasis Teknologi Ramah Lingkungan.

Pada kesempatan tersebut, Denpasar Raya (yang meliputi Kota Denpasar dan Kabupaten Badung) ditetapkan sebagai salah satu wilayah prioritas nasional pembangunan PSEL, berdasarkan hasil verifikasi teknis dan evaluasi lapangan oleh tim terpadu antar-Kementerian pada awal Oktober 2025. Wilayah ini memiliki potensi timbulan sampah sebesar 1.552 ton per hari, terdiri atas 547 ton dari Kabupaten Badung dan 1.004 ton dari Kota Denpasar. Dari jumlah tersebut, 1.200 ton per hari akan diolah di fasilitas PSEL, masing-masing 700 ton dari Denpasar dan 500 ton dari Badung.

Sebagai langkah tindak lanjut, Pemerintah Provinsi Bali, Pemerintah Kota Denpasar, dan Pemerintah Kabupaten Badung telah menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) pada 19 Oktober 2025. Lokasi yang disepakati untuk pembangunan PSEL ditetapkan di atas lahan seluas 6 hektar milik PT. Pelindo (Persero), Kelurahan Pedungan, Kecamatan Denpasar Selatan. Pemanfaatan lahan tersebut telah disepakati melalui Berita Acara Kesepakatan Bersama tertanggal 10 Oktober 2025, menandai kesiapan administrasi dan teknis menuju tahap pra-konstruksi.

Rakortas juga membahas penguatan tata kelola antara pemerintah daerah dan badan usaha pelaksana, termasuk penunjukan Danantara sebagai mitra pembangunan PSEL dengan dukungan teknologi pengolahan modern yang mampu mengelola berbagai jenis sampah. Proses pra-feasibility study (Pre-FS) dan pemilihan mitra pengembang telah dimulai pada Oktober 2025, dengan target penandatanganan kerja sama dan pelaksanaan groundbreaking pada akhir Maret 2026.

Ke depan, Pemerintah Kabupaten Badung akan terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Bali dan Kota Denpasar, khususnya dalam penyiapan sistem pengangkutan, pematangan lahan, serta pelaksanaan konsultasi publik dengan masyarakat terdampak. Seluruh langkah tersebut merupakan bagian dari komitmen Pemkab Badung untuk mendukung pengelolaan sampah yang inovatif, terukur, dan berkelanjutan, sekaligus memperkuat peran Denpasar Raya sebagai pusat pengembangan ekonomi sirkular dan energi terbarukan di Indonesia.

Editor : Yasmin Fitrida Diat

Berita Terbaru

Hadiri Pelantikan Rektor UNUSA 2025-2030, Gubernur Khofifah Ajak Perkuat Peran Perguruan Tinggi

Hadiri Pelantikan Rektor UNUSA 2025-2030, Gubernur Khofifah Ajak Perkuat Peran Perguruan Tinggi

Sabtu, 25 Okt 2025 22:23 WIB

Sabtu, 25 Okt 2025 22:23 WIB

Hadiri pelantikan Rektor UNUSA 2025-2030, Gubernur Khofifah ajak perkuat peran Perguruan Tinggi sebagai kampus berdampak songsong Indonesia Emas 2045.…

Presiden Prabowo Bertolak ke Malaysia Hadiri KTT ASEAN

Presiden Prabowo Bertolak ke Malaysia Hadiri KTT ASEAN

Sabtu, 25 Okt 2025 22:08 WIB

Sabtu, 25 Okt 2025 22:08 WIB

Presiden Prabowo Subianto menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-47 ASEAN.…

HIPPI Bali Dorong Eksistensi Pengusaha Lokal Perkuat UMKM Lewat Digitalisasi

HIPPI Bali Dorong Eksistensi Pengusaha Lokal Perkuat UMKM Lewat Digitalisasi

Sabtu, 25 Okt 2025 21:28 WIB

Sabtu, 25 Okt 2025 21:28 WIB

DENPASAR, BALI-MCI NEWS | Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Himpunan Pengusaha Pribumi memberi semangat kepada pengusaha lokal serta mendorong keberpihakan pemerintah…

Ruko Mewah Diatas Lahan Manggrove Siligita Nusa Dua Labrak Tata Ruang Masuk Ranah Pidana

Ruko Mewah Diatas Lahan Manggrove Siligita Nusa Dua Labrak Tata Ruang Masuk Ranah Pidana

Sabtu, 25 Okt 2025 20:32 WIB

Sabtu, 25 Okt 2025 20:32 WIB

BADUNG, BALI-MCI NEWS  | Panitia Khusus (Pansus) TRAP DPRD Provinsi Bali kembali melakukan langkah tegas dalam penegakan tata ruang dan pengawasan aset daerah …

232 Penumpang Kereta Api Purwojaya Anjlok Selamat dan Melanjutkan Perjalanan Naik Bus

232 Penumpang Kereta Api Purwojaya Anjlok Selamat dan Melanjutkan Perjalanan Naik Bus

Sabtu, 25 Okt 2025 18:58 WIB

Sabtu, 25 Okt 2025 18:58 WIB

KAI memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa anjloknya Kereta Api (KA) Purwojaya.…

Kereta Api Purwojaya Anjlok di Bekasi, Roda sampai Lepas dari Dua Gerbong

Kereta Api Purwojaya Anjlok di Bekasi, Roda sampai Lepas dari Dua Gerbong

Sabtu, 25 Okt 2025 18:34 WIB

Sabtu, 25 Okt 2025 18:34 WIB

Kereta api (KA) Purwojaya (KA 58F) anjlok di Emplasemen Stasiun Kedunggedeh, Jawa Barat, pada Sabtu (25/10/2025) pukul 14.25 WIB.…