Puncak arus mudik 2025 lebihi Lebaran 2024

Kamis Malam, Antrean di Pelabuhan Gilimanuk Mulai Menurun

mcinews.id
Antrean kendaraan pemudik mengular hingga 5 Km dari Pelabuhan Gilimanuk, Kab. Jembrana, menuju Pelabuhan Ketapang, Kab. Banyuwangi, Rabu 26 Maret 2025 dini hari. (Foto: istimewa)

Jembrana, MCI News - Situasi di Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali pada, Kamis 27 Maret 2025 malam, tetap ramai meskipun tidak sepadat Rabu malam hingga Kamis dini hari. Kendaraan yang mengantre di area parkir Pelabuhan Gilimanuk mayoritas kendaraan roda dua (motor) dan mobil pribadi pemudik.

Meskipun tidak sampai crowded, tetapi masih nampak antrean kendaraan pemudik yang hendak menyeberang menuju Pelabuhan Ketapang, Kab. Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur.

Baca juga: Arus Mudik dan Balik di Bandara Juanda Layani 939 Ribu Penumpang

Lonjakan arus pemudik menuju pulau Jawa mulai terasa pada Rabu 26 Maret 2025, dan puncaknya terjadi pada Kamis dini hari 27 Maret 2025. Para pemudik nampaknya menghitung betul pergerakannya mengingat Lebaran tahun ini berimpitan dengan Hari Raya Nyepi yang jatuh pada 29 Maret 2025.

Sebab, seperti perayaan sebelumnya, operasional Pelabuhan Gilimanuk ditutup selama 24 jam, tepat pada Hari Raya Nyepi. Tahun ini, penutupan operasional Pelabuhan Gilimanuk bakal dilakukan pada Sabtu 29 Maret 2025 tepat pukul 05.00 Wita.

Baca juga: Wagub Emil Sebut Tradisi Kupatan di Trenggalek Jadi Magnet Pemudik Setiap Tahun

Arus kendaraan pemudik, Kamis 27 Maret 2025 malam, terpantau menurun signifikan dibanding Rabu tengah malam hingga Kamis dini hari. Saat itu, antrean kendaraan mencapai jalur Jalan Nasional Denpasar-Gilimanuk, atau sekitar 5 Km dari pelabuhan.

"Kondisi pelabuhan sudah kondusif dibandingkan kemarin. Didominasi kendaran pribadi dan bis, yang sudah menyeberang sekitar 100.000 kendaraan," kata Manajer Usaha Pelabuhan Gilimanuk Ryan Dewangga, Kamis.

Baca juga: Bus AKDP Dominasi Antrean di Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk

Menurutnya, pada puncak arus mudik Idulfitri 1446 H terjadi pada H-5, jumlah kendaraan dan penumpang jauh lebih banyak ketimbang puncak arus mudik 2024. Jumlah terbanyak terjadi Rabu 26 Maret 2025 malam hingga Kamis dini hari yang mencapai 78.581 orang dan 24.077 kendaraan keluar Pulau Bali. Jumlah itu melebihi puncak arus mudik Lebaran 2024 yang tercatat 77.867 penumpang dan 24.621 kendaraan.

Data PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang menunjukkan, sejak Jumat 21 Maret 2025 hingga Rabu 26 Maret 2025, tercatat 334.754 orang telah keluar Bali. Jumlah kendaraan yang menyeberang menuju Pelabuhan Ketapang terinci sepeda motor 59.134 unit, mobil penumpang 26.537 unit, bis 11.078 unit, dan truk 11.761 unit, sehingga totalnya mencapai 101.210 unit.

Editor : Budi Setiawan

Peristiwa
Berita Populer
Berita Terbaru