Kelola Sampah Organik, Duta PSBS PADAS Putri Koster Dorong Tempat Ibadah Bangun Teba Modern

author mcinews.id

mcinews.id

Jumat, 30 Mei 2025 16:42 WIB

copy
Duta Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber Palemahan Kedas (PSBS PADAS), Putri Koster, melaksanakan sosialisasi pengelolaan sampah di tempat ibadah. (Foto: Istimewa)
Duta Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber Palemahan Kedas (PSBS PADAS), Putri Koster, melaksanakan sosialisasi pengelolaan sampah di tempat ibadah. (Foto: Istimewa)

i

Denpasar, MCI News - Duta Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber Palemahan Kedas (PSBS PADAS), Putri Koster, melaksanakan sosialisasi pengelolaan sampah di tempat ibadah melalui Zoom Meeting dari Jayasabha, Rumah Jabatan Gubernur Bali, Denpasar, Jumat (30/5/2025).

Sudah enam tahun sejak Peraturan Gubernur Bali No. 47 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber diberlakukan. Namun, hingga saat ini masih saja kita menggunakan pola lama, di mana sampah diangkut dari rumah, kantor, atau tempat umum lainnya lalu dibuang ke TPA. Akibatnya, sampah menumpuk di TPA, menimbulkan bau, dan membahayakan kesehatan masyarakat. Persoalan sampah menjadi semakin rumit dan sulit diselesaikan, dan pergub yang ada bagaikan macan ompong, tidak berjalan di tengah masyarakat.

Oleh karena itu, sangat penting bagi kita semua, seluruh masyarakat, untuk membangun kesadaran diri masing-masing dalam menemukan pola dan sistem guna menyelesaikan sampah kita sendiri. Sesuai dengan Pergub, kepala desa bertanggung jawab menemukan pola pengelolaan sampah di wilayah desanya, baik itu di rumah tangga, tempat ibadah, pasar, maupun fasilitas umum lainnya, sehingga sampah yang dihasilkan di desa dapat diselesaikan paling jauh di wilayah desa masing-masing.

“Sampahmu adalah tanggung jawabmu. Jangan kotori desa lain dengan sampah yang kita hasilkan. Kita bangun kesadaran untuk mengelola sampah kita sendiri,” imbuhnya.

Dalam arahannya, Duta PSBS PADAS menyampaikan tiga solusi yang ia tawarkan. Pertama, sampah dapur dapat diolah menjadi eco-enzyme dengan metode tong komposter/tong edan. Kedua, sampah organik seperti sampah halaman, sisa upakara, dan lainnya dapat diolah dengan sistem teba modern. Ketiga, sampah 3R (Reduce, Reuse, Recycle) dapat dibawa ke TPS3R atau TPST.

“Sistem teba modern ini tidak hanya untuk rumah tangga, tempat ibadah juga bisa membuatnya di jaba atau halaman luar tempat ibadah. Tanamkan juga kesadaran umat untuk menjaga kebersihan tempat ibadah dengan tidak membuang ataupun meninggalkan sampah di tempat suci,” imbuhnya.

Putri Koster juga mengajak semua pihak untuk bersinergi, bergandengan tangan, serta memberikan sumbangsih pemikiran, ide, maupun inovasi guna mengatasi persoalan sampah. Ia juga mengingatkan masyarakat untuk tidak membakar sampah di wilayah masing-masing karena berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan.

“Kita perkuat literasi, kita bangun kesadaran untuk mengelola sampah yang kita hasilkan. Desaku bersih tanpa mengotori desa lain. Kita semua bertanggung jawab atas sampah yang kita hasilkan,” tuturnya.

Dalam diskusi pelaksanaan PSBS di lingkungan tempat ibadah, Putu Dika Ade Suantara selaku pengempon Pura Lokananta Lumintang, Denpasar, menyampaikan bahwa di pura tersebut telah dibuat dua teba modern yang terletak di madya pura. Namun, di Bali terdapat ribuan pura dan belum semuanya mengimplementasikan pengelolaan sampah. Untuk itu diperlukan upaya penanggulangan sampah yang serius, yang tidak terlepas dari regulasi serta pengawasan. Diperlukan penegakan hukum yang tegas terhadap pelanggar aturan serta pembangunan kesadaran masyarakat untuk mengubah perilaku dan mengolah sampahnya sendiri.

Editor : Yasmin Fitrida Diat

Berita Terbaru

Libur Panjang, Bandara I Gusti Ngurah Rai Prediksi Dipadati Penumpang Rerata 74 Ribu Sehari

Libur Panjang, Bandara I Gusti Ngurah Rai Prediksi Dipadati Penumpang Rerata 74 Ribu Sehari

Jumat, 30 Mei 2025 16:32 WIB

Jumat, 30 Mei 2025 16:32 WIB

Bandara I Gusti Ngurah Rai diprediksi mengalami peningkatan penumpang selama libur empat hari di akhir pekan ini.…

Tiba di Jeddah, Amirul Haj Minta Jemaah Fokus Persiapan Wukuf di Arafah

Tiba di Jeddah, Amirul Haj Minta Jemaah Fokus Persiapan Wukuf di Arafah

Jumat, 30 Mei 2025 16:20 WIB

Jumat, 30 Mei 2025 16:20 WIB

Amirul Haj Indonesia Tahun 1446 H/2025 M, Menteri Agama Nasaruddin Umar, tiba di Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah, Kamis (29/5/2025) malam.…

Langkah Ganda Campuran Indonesia Fajar/Felisha Terhenti di Perempat Final Singapura Terbuka 2025

Langkah Ganda Campuran Indonesia Fajar/Felisha Terhenti di Perempat Final Singapura Terbuka 2025

Jumat, 30 Mei 2025 15:47 WIB

Jumat, 30 Mei 2025 15:47 WIB

Singapura, MCI News - Langkah wakil Indonesia yang tampil di nomor ganda campuran, Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, terhenti di perempat…

Tambang Batu di Gunung Kuda Cirebon Lonsgor, 5 Orang Tewas

Tambang Batu di Gunung Kuda Cirebon Lonsgor, 5 Orang Tewas

Jumat, 30 Mei 2025 15:30 WIB

Jumat, 30 Mei 2025 15:30 WIB

Cirebon, MCI News - Tragedi longsor terjadi di kawasan pertambangan Gunung Kuda, Desa Bobos, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Tim SAR…

Erupsi Gunung Semeru, Badan Geologi Keluarkan Saran Keselamatan

Erupsi Gunung Semeru, Badan Geologi Keluarkan Saran Keselamatan

Jumat, 30 Mei 2025 13:42 WIB

Jumat, 30 Mei 2025 13:42 WIB

Badan Geologi memastikan akan terus memantau perkembangan aktivitas gunung api Semeru.…

Sinopsis Film Waktu Maghrib 2: Teror Gaib Jin Ummu Sibyan

Sinopsis Film Waktu Maghrib 2: Teror Gaib Jin Ummu Sibyan

Jumat, 30 Mei 2025 12:30 WIB

Jumat, 30 Mei 2025 12:30 WIB

Film Waktu Maghrib 2 menyajikan cerita yang lebih seram, mencekam, dan menegangkan dari film sebelumnya.…