Jakarta, MCI News – Penyanyi Ashanty terlibat konflik dengan mantan karyawannya berinisial ACN. Perempuan tersebut diduga menggelapkan dana dari usaha kuliner. Istri musisi Anang Hermansyah itu mengaku merugi sekitar Rp2 miliar.
Perihal ini, Ashanty didampingi kuasa hukumnya telah melaporkan kasus tersebut. Dua laporan tersebut teregistrasi di Polres Jakarta Selatan dengan nomor LP/B/3442/IX/2025/SPKT/POLRES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA dan LP/B/3440/IX/2025/SPKT/POLRES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA.
"Kami melaporkan saudari ACN atas dugaan tindak pidana penggelapan uang perusahaan yang dilakukan sekitar Mei 2025,” ungkap Indra Tarigan, kuasa hukum Ashanty kepada awak media.
Indra menjelaskan, dugaan penggelapan dana itu dilakukan ACN sejak tahun 2023. Sebelum melayangkan laporan polisi, Ashanty sempat berupaya menyelesaikan masalah itu secara kekeluargaan.
Selebriti berusia 41 tahun itu pun meminta ACN untuk melakukan klarifikasi di kantornya, pada 21 Mei 2025. Dalam pertemuan itu, ACN membantah tuduhan Ashanty. ACN justru menantang balik mantan bos dan manajemennya.
“Bu ACN menantang Bu Ashanty dan manajemen dengan menyerahkan laptop dan handphone untuk diperiksa,” ungkap Indra Tarigan.
Setelah tahu dirinya dilaporkan terkait penggelapan dana, ACN tak tinggal diam. Dia balik melaporkan Ashanty atas dugaan perampasan barang pribadi dan akses ilegal.
Ayu melayangkan tiga laporan sekaligus terhadap penyanyi kelahiran 4 November 1983 itu. Dua laporan dilayangkannya ke Polres Metro Jakarta Selatan dan satu laporan lainnya di Polres Metro Tangerang Selatan.
Menanggapi tudingan balik mantan karyawannya itu, Ashanty sudah bicara dalam Instagram Stories @ashanty_ash.
"Membuka lubang dan aib sendiri!! Sudah biasa zaman gini maling teriak maling. Pertama, saya kasian sama anaknya. Makanya, saya diam dulu selama proses kepolisian. Karena, jujur saya menunggu ada itikad baik datang, minta maaf, nangis-nangis atau apa gitu. Nangis-nangis suami istri pas di awal aja waktu ketahuan," ungkap ibu sambung Aurel Hermansyah dan Azriel itu.
"Eh keluar-keluar malah nyerang balik. Tapi, akhirnya saya benar-benar yakin untuk melawan sekuat tenaga supaya gak ada orang lain yang jadi korban lagi," sambungnya.
Editor : Yasmin Fitrida Diat
