Film Samsara Karya Garin Nugroho dapat 3 Nominasi di Asia Pacific Screen Awards

author mcinews.id

mcinews.id

Jumat, 17 Okt 2025 07:38 WIB

copy
Salah satu adegan film Samsara. (Foto: Instagram @film.samsara)
Salah satu adegan film Samsara. (Foto: Instagram @film.samsara)

i

Jakarta, MCI News – Film Samsara mendapat tiga nominasi pada Asia Pacific Screen Awards (APSA) ke-18. Acara ini akan digelar di Goaldcoast, Australia, pada 27 November mendatang.

Karya sutradara Garin Nugroho ini menjadi film dengan nominasi terbanyak dan memimpin dengan tiga nominasi, yaitu Film Terbaik, Sutradara Terbaik untuk Garin Nugroho, dan Penata Kamera Terbaik untuk Batara Goempar. Demikian dikutip dari akun Instagram @film.samsara.

Samsara merupakan film bisu berlatar sejarah dan budaya Bali yang produksi Cineria Films bekerja sama dengan Esplanade - Theatres on The Bay, Lynx Films, United Communications dan Silur Barong.

Film yang diproduseri oleh Gita Fara ini dibintangi oleh Aryo Bayu, Juliet Widyasari Burnett, dan Gus Bang Sada. Garin Nugroho kolaborasi dengan para seniman yang telah berpengalaman di bidangnya, di antaranya koreografer Ida Ayu Wayan Arya Satyani, Gus Bang Sada, Siko Setyanto, Maestro tari I Ketut Arini, Cok Sawitri, Aryani Willems, Valentine Payen-Wicaksono, penari-penari dari Komunitas Bumi Bajra, Bali, Komposer Wayan Sudirana dan Gamelan Yuganada, serta Kasimyn dari Gabber Modus Operandi.

Sekilas tentang APSA

Asia Pacific Screen Awards adalah penghargaan perfilman internasional yang didirikan pada 2007 oleh Pemerintah Negara Bagian Queensland, Australia, untuk menghargai keunggulan sinematik dan keragaman budaya di kawasan Asia-Pasifik.

Penghargaan ini dikenal sebagai "Oscar Asia-Pasifik" dan menilai film berdasarkan kualitas sinematik dan bagaimana film tersebut merefleksikan budaya asal mereka.

Pada perhelatan tahun ini, tercatat 33 film dari 24 negara dan kawasan yang berpatisipasi. Selain Samsara, ada juga film It Was Just an Accident karya Jafar Panahi (Iran), Magellan karya Lav Diaz (Filipina), The Sun Rises on Us All karya Cai Shangjun (Tiongkok), dan Two Seasons, Two Strangers karya Sho Miyake (Jepang) yang akan berkompetisi di kategori Film Terbaik.

Penghargaan Bergengsi Lainnya

Sebelumnya, film Samsara telah menerima sejumlah penghargaan di dalam negeri, termasuk untuk kategori Sinematografi Terbaik yang digarap oleh Batara Goempar, serta penghargaan untuk tata artistik dan musik. 

Film ini juga ditayangkan di sejumlah festival internasional seperti Melbourne International Film Festival (MIFF) dan mendapatkan apresiasi atas perpaduan nilai tradisi dan teknik sinema modern.

Dalam Piala Citra FFI 2024, Samsara memenangkan empat piala dan menjadi peraih piala terbanyak kedua. Piala itu salah satunya diperoleh Garin Nugroho yang menang kategori Sutradara Terbaik.

Film Samsara akan tayang di bioskop tanah air mulai tanggal 20 November 2025.

Sinopsis Film Samsara

Samsara berkisah tentang Darta (Ario Bayu) adalah laki-laki muda yang berasal dari keluarga miskin di Bali pada era 1930-an. Ia jatuh cinta dengan perempuan berparas cantik bernama Sinta (Juliet Widyasari Burnett).

Perempuan itu berasal dari keluarga kaya keturunan Eropa. Darta kemudian berniat melamar kekasihnya dengan logam perhiasan seadanya, tetapi lamaran itu ditolak mentah-mentah oleh orang tua Sinta.

Penolakan itu membuat Darta murka. Ia marah karena cintanya tidak direstui akibat kondisi keuangan serba terbatas. Cintanya terhadap Sinta kemudian berubah menjadi obsesi. Ia menemukan jalan pintas menjadi kaya raya, yakni dengan melakukan pesugihan.

Darta membuat perjanjian gelap dengan Raja Monyet dan melakukan ritual agar diberi kekayaan. Ritual itu berhasil dilakukan meski penuh nuansa mistis yang mengerikan.

Ia pun menjadi bergelimang harta hingga kekayaan itu cukup untuk 'membayar' restu orang tua Sinta. Mereka akhirnya menikah, memadu cinta, hingga dikaruniai anak.

Namun, pernikahan dan cinta yang berlandaskan perjanjian gelap itu membawa konsekuensi besar. Darta, Sinta, dan anaknya menerima kutukan mengerikan.

Masalah itu perlahan merusak hubungan Darta dan Sinta, hingga mengancam nyawa mereka. Di sisi lain, Raja Monyet semakin geram karena Darta melanggar perjanjiannya, hingga siap melakukan pembalasan.

Editor : Yasmin Fitrida Diat

Berita Terbaru

Pembelaan Diri Ammar Zoni Lewat Ustaz Derry Sulaiman hingga Minta Tolong Hotman Paris

Pembelaan Diri Ammar Zoni Lewat Ustaz Derry Sulaiman hingga Minta Tolong Hotman Paris

Jumat, 17 Okt 2025 07:16 WIB

Jumat, 17 Okt 2025 07:16 WIB

Ustaz Derry Sulaiman mendapat surat kiriman dari Ammar Zoni yang kini dipindahkan ke Pulau Nusakambangan.…

Aditya Zoni Membela Kakaknya, Ammar Zoni yang Dijebloskan ke Nusakambangan

Aditya Zoni Membela Kakaknya, Ammar Zoni yang Dijebloskan ke Nusakambangan

Jumat, 17 Okt 2025 06:52 WIB

Jumat, 17 Okt 2025 06:52 WIB

Aktor Aditya Zoni tak ragu untuk membela kakaknya, Ammar Zoni di tengah derasnya opini publik dan pemberitaan media.…

Cristiano Ronaldo Pesepakbola dengan Bayaran Termahal Dunia Versi Forbes

Cristiano Ronaldo Pesepakbola dengan Bayaran Termahal Dunia Versi Forbes

Jumat, 17 Okt 2025 06:32 WIB

Jumat, 17 Okt 2025 06:32 WIB

Pemain Al Nassr, Cristiano Ronaldo dinobatkan sebagai pesepakbola dengan bayaran termahal dunia versi Forbes.…

Sidak Pansus TRAP DPRD Bali Tutup Sementara Resort Mewah di Kawasan Rawan Tebing Nusa Dua Ditemukan Izin Belum Lengkap

Sidak Pansus TRAP DPRD Bali Tutup Sementara Resort Mewah di Kawasan Rawan Tebing Nusa Dua Ditemukan Izin Belum Lengkap

Kamis, 16 Okt 2025 18:49 WIB

Kamis, 16 Okt 2025 18:49 WIB

BADUNG, BALI-MCI NEWS | Panitia Khusus Penegakan Perda Tata Ruang, Perizinan, dan Aset Daerah (Pansus TRAP) DPRD Provinsi Bali kembali mengambil langkah tegas…

Daftar Pembalap F1 2026, Tiga Tim Belum Lengkap

Daftar Pembalap F1 2026, Tiga Tim Belum Lengkap

Kamis, 16 Okt 2025 18:36 WIB

Kamis, 16 Okt 2025 18:36 WIB

Beberapa kursi masih kosong satu di Oracle Red Bull Racing dan BWT Alpine F1 Team. Visa Cash App Racing Bulls, dua kursinya kosong.…

Marco Bezzecchi Kena Penalti di MotoGP Australia

Marco Bezzecchi Kena Penalti di MotoGP Australia

Kamis, 16 Okt 2025 18:12 WIB

Kamis, 16 Okt 2025 18:12 WIB

Marco Bezzecchi kena sanksi double long lap penalty di MotoGP Australia 2025, buntut menabrak Marc Marquez di Sirkuit Mandalika.…