Amerika Serikat, MCI News - Aprilia telah mengonfirmasi bahwa juara dunia MotoGP Jorge Martin akan membuat penampilan kejutan di Grand Prix Amerika Serikat 2025 akhir pekan ini.
Meski masih belum cukup fit untuk melakoni debut balap RS-GP, Martin akan menghabiskan waktu bersama tim di Texas sembari mempersiapkan diri untuk kemungkinan kembali berlaga di putaran Qatar berikutnya.
Pemimpin kejuaraan dari tim Ducati Lenovo saat ini, Marc Marquez, menyambut baik berita tersebut, menyebutnya sebagai 'strategi yang bagus'.
"Ini bagus untuknya dan untuk Aprilia," kata Marquez. "Kami butuh pembalap nomor satu di lintasan balap, kami butuh Aprilia di sana, di posisi teratas karena pada akhirnya kejuaraan dengan lebih banyak pembalap, lebih banyak pabrikan, adalah kejuaraan yang lebih baik.
"Dan itu strategi yang bagus karena ini tim baru baginya. Jadi sepertinya dia akan berada di GP Qatar, tetapi penting bagi seorang pembalap untuk beradaptasi dengan motor dan juga tim. Jadi itu cara untuk beradaptasi dengan tim."
Adiknya Alex Marquez setuju dengan pernyataan saudaranya.
“Senang rasanya bisa kembali ke lintasan balap, melihat bagaimana tim Anda bekerja karena ia hanya melakukan satu kali tes, satu hari lagi di Montmelo (dengan Aprilia) dan tidak ada apa-apa di Sepang. Akan menyenangkan melihatnya di paddock.”
Keputusan Martin mencerminkan pendekatan serupa yang diambil oleh mantan rekan setimnya Franco Morbidelli, yang menghadiri tes pramusim Qatar tahun lalu untuk membiasakan diri dengan tim Pramac barunya sebelum kembali berkompetisi.
"Saya melakukan hal yang sama tahun lalu di Tes Qatar. Saya tidak bisa mengendarai motor, tetapi saya pergi ke Qatar untuk bertemu dengan tim, untuk membangun chemistry," kata Morbidelli, yang telah pindah ke VR46 musim 2025 ini.
“Mungkin terlalu banyak waktu jauh dari balapan bisa jadi kontraproduktif, jadi ada baiknya menghabiskan waktu bersama tim Anda, dan jika itu tim baru, itu bahkan lebih penting meskipun Anda tidak bisa membalap.”
Menurutnya sangat berguna bagi Martin untuk menghabiskan waktu di pit box sebelum kembali ke lintasan.
Martin hanya menyelesaikan 13 putaran pengujian pramusim untuk Aprilia sebelum mengalami cedera pada tangan kanan dan kaki kirinya dalam kecelakaan di Sepang.
Rencananya untuk kembali berlaga di Grand Prix Thailand kemudian digagalkan oleh cedera yang lebih parah di tangan kirinya akibat kecelakaan latihan, yang membuatnya absen dari setidaknya tiga putaran pertama musim ini.
Grand Prix Qatar berlangsung pada tanggal 11-13 April, di mana Martin berharap untuk akhirnya melakukan debut balapnya untuk Aprilia.
Editor : Faaz Elbaraq
