Badung, MCI News - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa didampingi Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Badung, Rasniathi membuka Grand Final Pemilihan Teruna Teruni dari Institut Design dan Bisnis Bali (IDB) di Gedung Balai Budaya Giri Nata Mandala, Kamis, 22 Mei 2025.
Acara tersebut mengusung tema "Preserving Culture Through Technology As Agent of Change", dengan konsep Eternal Radiance of Bali yang mempresentasikan keindahan, keindahan budaya Bali yang penuh wibawa.
Turut hadir juga Rektor IDB Bali, I Kadek Pranajaya; Sekretaris I TP PKK Badung, Yunita Alit Sucipta; Perwakilan Yayasan IDB Bali, I Nyoman Suteja; wakil rektor termasuk pembina organisasi mahasiswa, dan orang tua mahasiswa. Total keseluruhan melebihi 500 orang yang menghadiri acara tersebut.
Bupati Badung menyatakan, dukungan dari Pemkab Badung dalam implementasi salah satu program, yaitu satu KK miskin, satu sarjana.
"Dalam membantu anak-anak Badung kedepan, kami akan bekerjasama dengan Perguruan Tinggi, salah satunya dengan IDB Bali untuk mempersiapkan satu KK miskin, memiliki satu sarjana. Mudah-mudahan mulai tahun 2026 anak-anak yang tidak mampu bisa diarahkan mengikuti pendidikan di IDB Bali," terang Adi Arnawa dalam sambutannya.
Bupati juga mengungkap peresmian programnya bimbingan belajar Bahasa Inggris untuk anak-anak Badung, agar kelak bisa menjadi SDM yang mampu bersaing di skala internasional.
"Ini penting, bukan berarti kita meninggalkan Bahasa Bali sebagai Bahasa Ibu, bukan. Tapi mau tidak mau, suka tidak suka, kita berada di destinasi pariwisata internasional. Sudah sewajarnya kita harus bisa berbahasa Inggris," jelas Adi Arnawa.
Lebih lanjut, bupati yakin, IDB Bali pasti bisa menjadikan duta baru kampus yang nanti akan berbicara di tingkat internasional dan dilihat oleh banyak negara.
Di sisi lain, Thierry Nedved selaku Ketua Panitia mengatakan, ajang tersebut sebagai bentuk pengembangan potensi mahasiswa IDB Bali dalam hal penampilan, kecerdasan hingga wawasan kebangsaan.
Editor : Yama Yasmina