Bali, MCI News - Wakil Gubernur Bali, I Nyoman Giri Prasta, secara resmi meluncurkan siaran televisi digital dari Turyapada Tower KBS 6.0 Kerthi Bali, Senin (18/8/2025). Dalam acara tersebut, Giri Prasta mewakili Gubernur Bali, Wayan Koster, yang berhalangan hadir. Peluncuran ini menandai langkah penting dalam memperluas akses informasi, hiburan, dan pendidikan melalui teknologi digital.
"Perluasan jaringan koneksi digital memang penting mengingat saat ini teknologi semakin berkembang pesat. Sekaligus memperluas akses informasi, hiburan dan pendidikan. Hal ini sejalan dengan program nasional, migrasi televisi analog ke digital serta mendukung ekosistem digital," jelasnya saat menyampaikan sambutan dari Gubernur Bali.
Peluncuran siaran televisi digital ini mencakup berbagai stasiun televisi, termasuk TVRI, ANTV, Nusantara TV, dan lainnya. Setelah acara peluncuran, Giri Prasta mengikuti video conference dengan beberapa kecamatan untuk memantau ketersediaan sinyal.
Sebelumnya, Turyapada Tower telah menjangkau sekitar 80 persen wilayah Kabupaten Buleleng, namun masih terdapat tiga kecamatan yang belum terjangkau sinyal, yaitu Kecamatan Tejakula, Busungbiu, dan Seririt.
Giri Prasta optimis jangkauan sinyal dapat diperluas lebih luas lagi. Untuk mengatasi masalah ini, Pemprov Bali telah merencanakan pengadaan pemancar sinyal yang akan dipasang di area Blank Spot, yaitu wilayah yang tidak terjangkau sinyal. Dengan demikian, diharapkan akses informasi dan komunikasi dapat lebih merata di seluruh wilayah Bali.
"Dan kita dari Pemprov Bali, itu akan memasang alat agar Blank Spot itu tidak ada lagi. Semua daerah itu akan kita cari, atsungkara tahun depan," jelas Giri Prasta kepada wartawan.
Giri Prasta mengatakan penuntasan Blank Spot direncanakan dan dianggarkan tahun 2026 besok
Editor : Yasmin Fitrida Diat