Belum Genap Sebulan Menjabat, Dirjen Migas Dinonaktifkan

author mcinews.id

mcinews.id

Selasa, 11 Feb 2025 16:04 WIB

copy

Jakarta, MCI News - Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Achmad Muchtasyar harus kehilangan jabatannya. Ini setelah Kementerian ESDM menonaktifkan Muchtasyar sejak Senin, 10 Februari 2025 kemarin.

Kabar tersebut disampaikan oleh Wakil Menteri ESDM, Yuliot Tanjung pada hari ini, Selasa 11 Februari 2025. "Penonaktifannya kemarin sore," kata Yuliot di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat.

Yuliot tidak menjelaskan secara detail alasan Kementerian ESDM menonaktifkan Dirjen Migas, meski ditengarai ada kaitannya dengan penggeledahan kantor Dirjen Migas usai penggeledahan yang dilakukan Kejaksaan Agung (Kejagung) di Gedung Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Ditjen Migas) pada Senin (10/2/2025).

"Untuk Dirjen Migas, ini kita lagi evaluasi internal, ya tentu dengan adanya proses evaluasi internal itu nanti akan dilihat bagaimana proses hukum berjalan. Jadi supaya kita lebih independen untuk melihat bagaimana itu proses hukumnya," paparnya.

Yuliot sendiri memastikan penggeledahan oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) di Gedung Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Ditjen Migas) itu tak mengganggu aktivitas di Kementerian ESDM.

"Tidak ada kendala. Ini dari kementerian tetap berjalan normal," kata Yuliot.

Yuliot menyampaikan, pekerjaan yang ada di Kementerian ESDM maupun Ditjen Migas tetap berjalan sebagaimana mestinya seperti sebelum penggeledahan dilakukan.

"Ini ada kegiatan-kegiatan rutin yang ada di kementerian tetap melaksanakan kegiatan sesuai dengan apa yang dijalankan selama ini," katanya.

Lebih lanjut, Yuliot menyampaikan Kementerian ESDM akan menghormati segala proses penegakan hukum yang dijalankan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

"Kami mengikuti proses hukum yang berlaku. Dengan adanya pemeriksaan oleh Kejaksaan Agung ya tentu ini ada subjek-subjek yang dilakukan pemeriksaan ya tentu kita akan mematuhi dan juga akan sangat kooperatif dengan proses hukum yang ada," katanya.

Editor : Fahrizal Arnas

Berita Terbaru

Terima Penghargaan dari Google, Gubernur Khofifah Optimis Jadi Role Model Daerah

Terima Penghargaan dari Google, Gubernur Khofifah Optimis Jadi Role Model Daerah

Jumat, 02 Mei 2025 23:14 WIB

Jumat, 02 Mei 2025 23:14 WIB

Surabaya, MCI News - Dunia pendidikan Jawa Timur mendapatkan kado spesial berupa penghargaan sebagai Daerah Pelopor Transformasi Digital Pendidikan dari Google…

Hardiknas 2025, Khofifah: Pemprov Jatim Siapkan Paket Kebijakan Pendidikan Rp 126,236 M

Hardiknas 2025, Khofifah: Pemprov Jatim Siapkan Paket Kebijakan Pendidikan Rp 126,236 M

Jumat, 02 Mei 2025 23:07 WIB

Jumat, 02 Mei 2025 23:07 WIB

Surabaya, MCI News - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memimpin Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2025 di halaman…

Pemantapan Jaminan Kecelakaan Kerja Melalui Kerja Sama dengan BPJS Ketenagakerjaan

Pemantapan Jaminan Kecelakaan Kerja Melalui Kerja Sama dengan BPJS Ketenagakerjaan

Jumat, 02 Mei 2025 22:55 WIB

Jumat, 02 Mei 2025 22:55 WIB

Surabaya, MCI News - Kabar baik datang dari RS Kemenkes Surabaya. Selang sehari setelah peringatan May Day, dilakukan penandatanganan kerja sama antara Rumah…

Indonesia Bertemu Korea di Semifinal Piala Sudirman 2025

Indonesia Bertemu Korea di Semifinal Piala Sudirman 2025

Jumat, 02 Mei 2025 21:06 WIB

Jumat, 02 Mei 2025 21:06 WIB

China, MCI News - Tim Indonesia dipastikan bertemu Korea Selatan di semifinal Piala Sudirman 2025. Ini setelah Korea mengalahkan Denmark pada babak perempat…

Bali Mati Lampu, PLN Pulihkan Aliran Listrik

Bali Mati Lampu, PLN Pulihkan Aliran Listrik

Jumat, 02 Mei 2025 19:20 WIB

Jumat, 02 Mei 2025 19:20 WIB

Bali mati lampu di sejumlah wilayah, Jumat 2 Mei 2025 sekitar pukul 16.00 WITA. Apa penyebabnya? Ini penjelasan PLN.…

Dugaan Kredit Fiktif Bank Jatim, Begini Tanggapan DPRD Jatim

Dugaan Kredit Fiktif Bank Jatim, Begini Tanggapan DPRD Jatim

Jumat, 02 Mei 2025 17:20 WIB

Jumat, 02 Mei 2025 17:20 WIB

Surabaya MCI News - DPRD Jawa Timur menyampaikan kekecewaannya terkait kasus dugaan kredit fiktif di Bank Jatim. Ini menyusul sikap Pemerintahan Provinsi Jawa…