Tekanan Ban Kurang, Marc Marquez Nyaris Terkena Penalti

author mcinews.id

mcinews.id

Minggu, 02 Mar 2025 21:36 WIB

copy

Thailand, MCI News - Marc Marquez tampil sebagai pemenang di balapan penuh MotoGP Thailand 2025, Minggu (2/3/2025). Ini kemenangan sempurna setelah sebelumnya ia meraih pole dan memenangkan sprint di hari Sabtu (1/3/2025) di Buriram.

Namun, ia mengungkapkan bahwa dirinya kehilangan posisi terdepan pada lap ketujuh dalam balapan kali ini akibat peringatan tekanan ban, dan berjarak tiga putaran lagi dari penalti.

Kemenangan ini merupakan awal yang indah bagi Marquez karena menandai kemenangan pertamanya di pembukaan musim sejak 2014, sementara keunggulan delapan poin di kejuaraan membuatnya memuncaki klasemen untuk pertama kalinya sejak ia terakhir kali menjadi juara dunia pada 2019.

Marquez melaju kencang di tahap awal grand prix, tetapi kehilangan posisi terdepan saat ia melambat ketika keluar dari Tikungan 3 pada lap ketujuh. Hal ini disebabkan oleh peringatan tekanan ban depan, yang berarti ia hanya perlu memperbaiki tekanan ban pada motornya di tiga putaran sebelum dikenai penalti.

“Ya. Balapan itu sangat menegangkan, karena perasaan saya sangat bagus di awal. Saya berkata 'Oke, saya melaju kencang', dan saya langsung membuka jarak. Tetapi kemudian saya menyadari tekanan ban tidak cukup, dan kemudian saya mencari slipstream,” jawab Marquez saat ditanya oleh TNT Sport apakah ia mengalami masalah tekanan ban.

Dan saya hanya punya selisih tiga putaran, dan karena alasan itu, saya hanya menyalip Alex dengan tiga putaran tersisa karena saya tidak menyelesaikan putaran, maka saya tidak menyalipnya.”

"Namun itu cukup kritis, karena dengan penalti itu merupakan bencana. Namun kami bekerja sama dengan tim, kami adalah sebuah tim dan kami berhasil."

Sesuai peraturan, pembalap harus melaju dalam tekanan minimum 1,8 bar selama minimal 60% grand prix. Kegagalan untuk melakukannya akan mengakibatkan penalti waktu 16 detik.

Marquez mengatakan dia mengubah gaya balapnya selama akhir pekan untuk menghindari memacu motor melebihi batas, dan dia memperkirakan ini berarti tekanan awal yang diberikan pada bannya sebelum balapan tidaklah cukup. 

"Saya baru di tim ini dan mereka masih perlu mengenal saya," katanya. 

"Kadang-kadang saat saya memiliki kecepatan pada balapan hari Minggu, saya mengubah gaya berkendara, saya berkendara dengan cara yang berbeda. Saya tidak terlalu memaksakan bagian depan karena di situlah Anda bisa mengalami kecelakaan dan itu satu-satunya hal yang tidak ingin saya lakukan.” 

"Dan saya banyak mengubah gaya berkendara karena di lintasan balap ini saya bisa berkendara dengan dua, tiga cara berbeda dengan waktu putaran yang sama. Jadi, mungkin mengubah gaya berkendara, tekanan itu bukanlah yang tepat. Namun, itu pengalaman untuk balapan-balapan berikutnya." (Faaz Elbaraq)

 

 

Editor : Faaz Elbaraq

Berita Terbaru

Susunan Pengurus DPP PAN Periode 2024-2029, Ada Adik Raffi Ahmad

Susunan Pengurus DPP PAN Periode 2024-2029, Ada Adik Raffi Ahmad

Minggu, 20 Apr 2025 21:15 WIB

Minggu, 20 Apr 2025 21:15 WIB

Deretan artis politikus jadi pengurus DPP PAN terbaru. Mulai Verrel Bramasta hingga adik Raffi Ahmad, Nisya Ahmad.…

Batal di Kanjuruhan, Laga Derbi Jatim Arema Vs Persebaya Digelar di Bali

Batal di Kanjuruhan, Laga Derbi Jatim Arema Vs Persebaya Digelar di Bali

Minggu, 20 Apr 2025 20:25 WIB

Minggu, 20 Apr 2025 20:25 WIB

Laga pekan ke-30 Liga 1 2024/2025 antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya batal digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang.…

Daftar Pemain Indonesia di Singapore Open 2025

Daftar Pemain Indonesia di Singapore Open 2025

Minggu, 20 Apr 2025 20:00 WIB

Minggu, 20 Apr 2025 20:00 WIB

Indonesia mengirim pemain terbaiknya di masing-masing sektor Singapore Open 2025. Tak ada satu pun wakil Indonesia pada sektor ganda putri.…

Kirana dan Vinz Gagal Masuk TOP 10 MasterChef Indonesia

Kirana dan Vinz Gagal Masuk TOP 10 MasterChef Indonesia

Minggu, 20 Apr 2025 19:12 WIB

Minggu, 20 Apr 2025 19:12 WIB

Vinz dan Kirana kerap lolos dari pressure test. Namun kali ini, bubur olahan mereka tak bisa menyelamatkan dari pressure test.…

Hari Kartini Tarif Rp1 Transjakarta untuk Perempuan, Senin 21 April 2025

Hari Kartini Tarif Rp1 Transjakarta untuk Perempuan, Senin 21 April 2025

Minggu, 20 Apr 2025 17:40 WIB

Minggu, 20 Apr 2025 17:40 WIB

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengajak kaum hawa untuk memanfaatkan fasilitas tarif khusus di Hari Kartini, Senin 21 April 2025.…

Trio Bali dan Desi Juara Tantangan Leunca dari Hesti Purwadinata di MasterChef Indonesia

Trio Bali dan Desi Juara Tantangan Leunca dari Hesti Purwadinata di MasterChef Indonesia

Minggu, 20 Apr 2025 17:12 WIB

Minggu, 20 Apr 2025 17:12 WIB

Galeri MasterChef Indonesia kedatangan bintang tamu, komedian Hesti Purwadinata asal Sunda. Ia memberikan tantangan kecap dan leunca.…