Surabaya, MCI News - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur menuntaskan proses rekapitulasi suara Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim 2024, Proses rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara pilkada Jawa Timur dimulai sejak tanggal 8-9 desember 2024 di Hotel DoubleTree Jalan Tunjungan, pada Senin, (9/12/2024) pukul 22.35. KPU Jatim Pada rapat pleno tersebut yang terdirii dari 38 KPU kabupaten/kota telah membacakan hasil perolehan suara ketiga calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim 2024.
Hasilnya suara Khofifah-Emil unggul di 36 kabupaten/kota di Jatim dengan 12.192.165 suara. Jumlah ini setara dengan 58,81 persen, penuturan Komisioner KPU Jatim, Nur Salam, kepada awak media. Sementara itu pasangan calon Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta unggul di dua kota, yakni Mojokerto dan Surabaya. Rinciannya, 48 persen suara di Kota Mojokerto dan 72 persen suara di Surabaya. Kendati demikian, paslon nomor urut 3 itu hanya meraih 6.743.095 secara keseluruhan. Itu setara 32,52 persen, ujar Nur Salam.
Untuk pasangan calon nomor urut 1, Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim meraih hasil buncit. Paslon ini meraih 1.797.332 suara atau 8,67 persen, sesuai sumber data KPU Jatim, jumlah pemilih di pilgub Jatim 2024 mencapai 21.937.202 atau 70,06 persen.
Jumlah ini lebih rendah dibanding pemilu 2024 yang mencapai 84 persen. Kendati demikian, angka partisipasi ini diklaim lebih tinggi dari pilgub sebelumnya. Kalau dibanding Pemilu 2024 ya enggak apple to apple karena variabelnya beda. Sementara dengan pilgub 2019 hanya 67 persen. Tahun ini juga lebih tinggi dari rata-rata yang ikut berpartisipasi di pilkada pilgub secara nasional, kata Nur Salam.(Tim)
Editor : Wawan Kurniawan
