Jakarta, MCI News - Musisi legendaris Titiek Puspa meninggal dunia pada 10 April 2025 pukul 16.25 WIB. Ia menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Medistra Jakarta, setelah menjalani perawatan selama 15 hari akibat pendarahan otak. Sebelumnya, Titiek Puspa sempat pingsan usai syuting acara komedi Lapor Pak! edisi Lebaran di Trans 7, Rabu, 26 Maret 2025 malam.
Saat Indonesia berduka atas kehilangan musisi legendaris Tanah Air itu, anggota DPR RI Ahmad Dhani dan Piyu justru tampil di media menagih royalti ke Ariel NOAH.
Pentolan band Dewa 19 dan Padi itu tergabung dalam Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia atau AKSI. Mereka mengaku akan membantu keluarga Titiek Puspa mengurus dengan direct license. Hal ini disampaikan suami Mulan Jameela saat Debat AKSI di Senayan, alih-alih menyampaikan duka cita untuk Titiek Puspa.
"Kita usulkan kepada pemerintah agar Titiek Puspa menjadi pahlawan komposer Indonesia. Menurut saya, Titiek Puspa itu adalah dewinya komposer Indonesia. Belum ada pencipta lagu wanita yang seperti beliau," ujar Ahmad Dhani.
Ayah lima anak itu juga menilai apresiasi yang diterima Titiek Puspa dari segi hak ekonomi juga belum tuntas terselesaikan Lembaga Manajemen Kolektif (LMK).
"Titiek Puspa salah satu pencipta lagu yang belum full diberikan haknya oleh LMK. Malah banyak banget lagu Titiek Puspa yang dinyanyikan (penyanyi), termasuk sama NOAH," ucap Ahmad Dhani.
Band NOAH dan Titiek Puspa Artis Musica Studios
Seperti diketahui, band NOAH memang pernah merilis lagu Kupu-kupu Malam karya Titiek Puspa. Band NOAH dan Titiek Puspa berada di naungan perusahaan rekaman yang sama, Musica Studios.
Bahkan, bos Musica Studios, Indrawati Widjaja atau yang akrab disapa Bu Acin menjalin persahabatan dengan Titiek Puspa. Bu Acin dan pedangdut Inul Daratista begitu setia menemani Titiek Puspa yang terbaring di ICU hingga akhir hayatnya.
Tanggapan Keluarga dan Musica Studios soal Royalti dan Karya Terakhir Titiek Puspa
Anak perempuan Titiek Puspa, Petty Tunjungsari, bakal menyerahkan problem royalti kepada Musica Studios. Dia menilai, label rekaman itu selalu menunaikan kewajiban membayar hak royalti lagu sang ibunda.
Oleh karena itu, Petty Tunjungsari belum menerima tawaran Ahmad Dhani untuk diberi kuasa memperjuangkan hak ekonomi Titiek Puspa lewat direct license.
"Eyang (Titiek Puspa) sudah lama masuk Musica publisher. Aku rasa sudah 10 atau 15 tahun. Memang sudah ada di Musica publisher gitu," ujar Bu Acin.
Bu Acin menegaskan bahwa Titiek Puspa juga telah terdaftar di Wahana Musik Indonesia atau WAMI untuk pengkolektifan hak cipta. Pemilihan label dan WAMI sebagai pihak pengurus hak cipta musik sudah menjadi keputusan Titiek Puspa sejak dulu.
"Jadi ya kita menjalankan yang sudah dijalankan, yang memang sudah keinginan Eyang ada di Musica. Ya ukuran 10 sampai 15 tahun kan bukan baru ya. Kalau tidak nyaman, tidak berkenan, atau tidak cocok kan gak mungkin sudah sampai sekian lama," papar Bu Acin.
Belum lama ini Musica Studios juga telah merilis salah satu album lama Titiek Puspa dalam versi kualitas suara yang lebih baik. Rencananya perilisan versi baru ini akan dilakukan secara berkala sebagai aset kebanggaan Titiek Puspa bersama Musica Studios.
Editor : Yama Yasmina
