BPK Sebut Ada Permasalahan Audit Pemprov Jatim

author mcinews.id

mcinews.id

Kamis, 24 Apr 2025 17:05 WIB

copy
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. (Foto: Faiz-MCINews.id)
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. (Foto: Faiz-MCINews.id)

i

Surabaya, MCINews - Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia menghadiri rapat paripurna bersama Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim di gedung DPRD Provinsi Jawa Timur, pada Kamis (24/4/2025). Dalam rapat tersebut, BPK menyampaikan hasil Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) keuangan Pemprov Jatim Tahun 2024.

BPK memberi opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), ternyata ada permasalahan meskipun tidak memengaruhi secara material kewajaran penyajian laporan keuangan. Permasalahan tersebut di antaranya sebagai berikut :

1. Penatausahaan keuangan kegiatan Unit Pelayanan Jasa (UPJ) Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) yang belum berstatus sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) belum memadai.

2. Pengelolaan atas pelaksanaan belanja hibah sebesar Rp 17,5 milliar masih belum memadai.

3. Pengelolaan atas pelaksanaan Belanja Bantuan Keuangan Daerah Provinsi kepada Desa sebesar Rp 33,53 milliar dan ada kelebihan sebesar Rp 65 juta masih belum memadai

4. Penatausahaan Barang Milik Daerah (BMD) belum tertib mengakibatkan data inventarisasi dan pencatatan nilai aset belum mencerminkan kondisi yang sebenarnya

Direktur Jenderal Pemeriksaan Keuangan Negara V, Widhi Hidayat menyampaikan menunggu penjelasan Pemprov Jatim terhadap empat permasalahan tersebut.

"Jadi empat itu, Pemprov Jatim wajib menindaklanjuti dan menyampaikan jawaban kepada kami (BPK) selambat-lambatnya 60 hari setelah menerima LHP ini," kata Widhi kepada wartawan usai rapat paripurna.

"Juga seperti yang tadi disampaikan, masih terdapat 16,40% yang harus diselesaikan oleh Pemprov Jatim," lanjut Widhi.

Kendati begitu, Gubernur Jatim menyebut kesalahan tersebut masih dalam batas kewajaran. Dirinya justru senang karena Pemprov Jatim merupakan Pemprov yang paling cepat menyerahkan laporan keuangan tahun 2024 dan mendapat opini WTP 10 kali berturut-turut. Khofifah juga mengatakan akan memberi perhatian terhadap titik lemah keuangan daerah.

"Hasil dari pemeriksaan laporan keuangan ini dapat menjadi dasar untuk kami ulas pada saat evaluasi. Kami mengetahui titik-titik lemah dalam pengelolaan keuangan daerah serta secepat mungkin melakukan perbaikan pengelolaan keuangan daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Kami ingin menyampaikan pada kesempatan ini bahwa tim inspektorat Provinsi Jawa Timur telah menyusun komitmen tidak lanjut dari hasil pemeriksaan," kata Khofifah.(faiz)

Editor : Faaz Elbaraq

Berita Terbaru

Komisi C Desak Pergantian Manajemen Bank Jatim

Komisi C Desak Pergantian Manajemen Bank Jatim

Kamis, 24 Apr 2025 19:20 WIB

Kamis, 24 Apr 2025 19:20 WIB

Surabaya, MCINews - Kepala Bank Jatim Cabang Jakarta Benny ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana korupsi usai membantu perusahaan swasta dalam membuat…

Khofifah Sebut Penerbitan Ulang Ijazah Bisa Ditangani

Khofifah Sebut Penerbitan Ulang Ijazah Bisa Ditangani

Kamis, 24 Apr 2025 19:11 WIB

Kamis, 24 Apr 2025 19:11 WIB

Surabaya, MCINews - Gubernur Jatim, Khofifah Indar Prawansa memberi perhatian terhadap masyarakat yang mengalami penahanan ijazah oleh tempat kerja. Hal…

Desa Wisata Sempu Siap Menyambut Kunjungan Wisatawan Dalam Maupun Luar Negeri

Desa Wisata Sempu Siap Menyambut Kunjungan Wisatawan Dalam Maupun Luar Negeri

Kamis, 24 Apr 2025 18:19 WIB

Kamis, 24 Apr 2025 18:19 WIB

Kediri, MCI News - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Timur (Disbudpar Jatim) memperkenalkan Desa Wisata Sempu sebagai tujuan wisata di Jawa Timur.…

Menaker Yassierli Komitmen Jadikan Kemnaker Rumah bagi Pekerja

Menaker Yassierli Komitmen Jadikan Kemnaker Rumah bagi Pekerja

Kamis, 24 Apr 2025 18:00 WIB

Kamis, 24 Apr 2025 18:00 WIB

Jakarta, MCINews - Menteri Ketenagakerjaan Yassierli menyatakan komitmennya untuk menjadikan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) sebagai rumah bagi para…

Kemnaker–Huawei Perkuat Kolaborasi Pembangunan Ketenagakerjaan dan SDM TIK

Kemnaker–Huawei Perkuat Kolaborasi Pembangunan Ketenagakerjaan dan SDM TIK

Kamis, 24 Apr 2025 17:30 WIB

Kamis, 24 Apr 2025 17:30 WIB

Jakarta, MCI News — Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) dan Huawei Indonesia resmi memperkuat kemitraan strategis dalam pembangunan ketenagakerjaan serta p…

Hamzah Sulaiman Pemilik House of Raminten Meninggal di Usia 75 Tahun

Hamzah Sulaiman Pemilik House of Raminten Meninggal di Usia 75 Tahun

Kamis, 24 Apr 2025 16:57 WIB

Kamis, 24 Apr 2025 16:57 WIB

Hamzah Sulaiman, sosok pendiri restoran House of Raminten, meninggal dunia, Rabu 23 April 2025 di usia 75 tahun.…